Edukasi Pasien Kawat Gigi
Edukasi pasien yang akan direncanakan menjalani perawatan kawat gigi atau ortodonti cekat, adalah terkait lama perawatan yang panjang, rerata 12-36 bulan. Komitmen pasien sangat penting agar hasil perawatan sesuai keinginan.
Pasien perlu memahami bahwa perawatan ortodonti tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki fungsi estetik saja, namun juga mendapatkan fungsi oklusi yang efisien, memperbaiki keselarasan hubungan kontak antar gigi agar tidak menjadi retensi atau impaksi makanan, serta menurunkan risiko karies akibat malposisi.
Edukasi Sebelum Tindakan
Pasien perlu diberikan edukasi secara menyeluruh terkait kondisi gigi dan alasan perawatan kawat gigi dilakukan. Pasien juga dijelaskan terkait langkah-langkah tindakan yang perlu dilakukan sebelum pemasangan kawat gigi, kemungkinan diperlukannya dilakukan pencabutan gigi, kemungkinan diperlukannya bedah ortognatik, komplikasi yang mungkin timbul setelah tindakan, serta perawatan yang perlu dilakukan.
Dokter juga perlu menginformasikan mengenai hasil perawatan ideal yang nantinya ingin dicapai saat perawatan kawat gigi selesai. Dokter harus meminta informed consent apabila pasien sudah mengerti. Komunikasikan seluruh informasi perawatan agar tidak terjadi miskomunikasi antara operator dan pasien.
Edukasi Setelah Tindakan
Setelah pemasangan kawat gigi, pasien perlu memerhatikan beberapa hal terkait kegiatan pembersihan rongga mulut yang akan dilakukan di rumah dan kemungkinan ketidaknyamanan ataupun komplikasi.
Perawatan Mandiri di Rumah
Pasien harus menjaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2 kali sehari, menggunakan sikat gigi interdental, menggunakan obat kumur mengandung antibakteri, serta menggunakan dental floss setiap selesai makan. Pasien perlu dijelaskan bahwa retensi makanan akan meningkat saat perawatan kawat gigi, karena adanya komponen alat yang dipasang pada permukaan gigi. Oleh karena itu, pasien harus lebih meningkatkan lagi kegiatan pembersihan rongga mulutnya untuk menghindari risiko munculnya karies dan masalah jaringan periodontal.
Kemungkinan Keluhan Setelah Pemasangan
Setelah pemasangan kawat gigi, pasien perlu waktu adaptasi terhadap “rasa baru” pada rongga mulutnya selama 2-4 hari. Hindari makanan yang terlalu keras dan lengket. Hindari konsumsi makanan dan minuman yang mengandung kadar gula dan asam tinggi. Jika merasa tidak nyaman, maka dapat berkumur air garam hangat selama 60 detik lalu dibuang. Penggunaan obat analgesik sebaiknya dikonsultasikan dahulu dengan dokter yang merawat.
Jika terjadi sariawan akibat braket atau kawat gigi, maka pasien dapat menggunakan orthodontic wax untuk menutupi bagian yang prominen atau tajam. Jika kondisi tersebut terus mengganggu walaupun sudah menggunakan orthodontic wax, sebaiknya kontrol kembali ke dokter untuk pengecekan kondisi rongga mulut langsung.
Pentingnya Kerjasama Pasien
Pasien perlu dijelaskan bahwa kerjasama pasien merupakan salah satu kunci keberhasilan perawatan. Oleh karena itu, pasien harus rajin kontrol sesuai jadwal yang sudah diinstruksikan oleh dokter, wajib menggunakan komponen tambahan seperti elastic band jika diperlukan, dan mengeliminasi kebiasaan parafungsi.[4,7,16]