Edukasi Pasien Skrining Kanker Serviks
Edukasi pasien perlu dilakukan sebelum dan sesudah skrining kanker serviks. Sebelum skrining, pasien dijelaskan mengenai indikasi, tujuan, dan langkah-langkah skrining. Dokter menyarankan pasien untuk menghindari hubungan seksual serta penggunaan zat kimia seperti sabun antiseptik, lubrikan, dan obat-obatan intravaginal selama 48 jam sebelum pemeriksaan. Dokter juga dapat menganjurkan pasien untuk menjadwalkan pemeriksaan di luar periode menstruasi, kehamilan, dan masa nifas.
Setelah hasil skrining didapatkan, dokter perlu menjelaskan kepada pasien mengenai interpretasi hasil dan follow-up yang perlu dilakukan. Umumnya, jika hasil pemeriksaan normal, pasien dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan human papillomavirus (HPV) 5 tahun kemudian atau Pap smear 3 tahun kemudian jika tes HPV tidak tersedia. Bila hasil berisiko tinggi keganasan, kolposkopi mungkin dianjurkan.[2,3]