Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Formulasi Pioglitazone general_alomedika 2023-05-17T10:34:49+07:00 2023-05-17T10:34:49+07:00
Pioglitazone
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Formulasi Pioglitazone

Oleh :
dr. Ghifara Huda SE AAAK
Share To Social Media:

Formulasi pioglitazone tersedia dalam bentuk tablet. Pioglitazone dapat diminum peroral dengan/tanpa makanan.[7,8]

Bentuk Sediaan

Sediaan pioglitazone terdiri dari tablet oral,  dengan dosis 15 mg, 30 mg, dan 45 mg, untuk terapi diabetes melitus tipe 2.[8]

Cara Penggunaan

Obat dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. Jika lupa minum obat selama sehari, pasien tidak perlu mengganti dosis obat di hari yang lupa. Selain itu, tidak perlu menggandakan dosis hari berikutnya.[7,8]

Cara Penyimpanan

Pioglitazone sebaiknya disimpan pada suhu 25℃, atau setidaknya disimpan pada rentang suhu 15‒30℃. Pastikan kemasan obat tertutup rapat, terhindar dari cahaya matahari, serta area yang lembab dan basah.[8]

Kombinasi dengan Obat Lain

Terapi pioglitazone dapat diberikan sebagai monoterapi ataupun terapi kombinasi. Pioglitazone dapat dikombinasikan dengan insulin, metformin, dan obat golongan sulfonilurea. Kombinasi bertujuan untuk meningkatkan kualitas kontrol glikemik.[18-20]

Pioglitazone dosis 30 mg/hari yang dikombinasikan dengan repaglinide dosis 0,5–4,0 mg/hari dilaporkan menghasilkan kontrol glikemik lebih baik daripada pengobatan monoterapi pioglitazone maupun repaglinide.[21]

Kombinasi pioglitazone dengan obat antidiabetes golongan sulfonilurea, seperti glimepiride dan glibenclamide, akan menghasilkan efek terapi lebih baik daripada plasebo.[22,23]

Pioglitazone yang dikombinasikan dengan insulin dapat menurunkan HbA1c sekitar 0,6‒2,1%, sehingga kontrol glikemik lebih baik jika dibandingkan pemakaian insulin saja. Selain dapat mengontrol kadar glikemik, kombinasi terapi insulin dengan pioglitazone juga dapat memperbaiki profil lipid.[10,24,25]

 

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

7. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 60560, Pioglitazone hydrochloride. 2023. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Pioglitazone-hydrochloride..
8. FDA. ACTOS™ (Pioglitazone Hydrochloride) Tablets. Highlights of Prescribing Information, 1999. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2011/021073s043s044lbl.pdf
10. Pendsey SP , Dhanvijay VP , Joshi PP . Efficacy of Pioglitazone as an add on drug with insulin, glibenclamide and metformin in patients with uncontrolled type 2 diabetes mellitus. Diabetologica Croatica, 2002; 31:51-57.
18. Rosenstock J, Einhorn D, et al. Efficacy and safety of pioglitazone in type 2 diabetes: a randomised, placebo controlled study in patients receiving stable insulin therapy. Int 41J Clin Pract 2002 May; 56 (4): 251-7
19. Einhorn D, Rendell M, et al. Pioglitazone hydrochloride in combination with metformin in the treatment of type 2 diabetes mellitus: a randomized, placebo-controlled study. The Pioglitazone 027 Study Group. Clin Ther 2000 Dec; 22 (12): 1395-409
20. Matthews DR, Charbonnel BH, et al. Long-term therapy with addition of pioglitazone to metformin compared with the addition of gliclazide to metformin in patients with type 2 diabetes: a randomized, comparative study. Diabetes Metab Res Rev 2005; 21 (2): 167-74
21. Mattoo V, Eckland D, et al. Metabolic effects of pioglitazone in combination with insulin in patients with type 2 diabetes mellitus whose disease is not adequately controlled with insulin therapy: results of a six-month, randomized, double-blind, prospective, multicenter, parallel-group study. ClinTher 2005 May; 27 (5): 554-67
22. Kipnes MS, Krosnick A, et al. Pioglitazone hydrochloride in combination with sulfonylurea therapy improves glycemic control in patients with type 2 diabetes mellitus:a randomized, placebo-controlled study. Am J Med 2001 Jul; Ali111 (1): 10-7
23. Charbonnel B, Schernthaner G, et al. Long-term glycaemia efficacy and tolerability of add-on pioglitazone therapy to 2failing monotherapy compared with addition of gliclazide or metformin in patients with type 2 diabetes. Diabetologia 2005 May 12; 48: 1093-104
24. Yamanouchi T. Concomitant therapy with pioglitazone and insulin for the treatment of type 2 diabetes. Vascular health and risk management, 2010. 6, 189–197. https://doi.org/10.2147/vhrm.s5838
25. Fernandez M, Triplitt C, et al. Addition of pioglitazone and ramipril to intensive insulin therapy in type 2 diabetic patients improves vascular dysfunction by different mechanisms. Diabetes Care. 2008;31(1):121–127

Farmakologi Pioglitazone
Indikasi dan Dosis Pioglitazone

Artikel Terkait

  • Metformin vs Sulfonilurea pada DM Tipe 2 dengan Penyakit Ginjal Kronis
    Metformin vs Sulfonilurea pada DM Tipe 2 dengan Penyakit Ginjal Kronis
  • Suplementasi Vitamin D untuk Mencegah Diabetes Mellitus Tipe 2 - Telaah Jurnal
    Suplementasi Vitamin D untuk Mencegah Diabetes Mellitus Tipe 2 - Telaah Jurnal
  • Suplementasi Serat Bagi Kesehatan
    Suplementasi Serat Bagi Kesehatan
  • Perlukah Memberi Metformin untuk Pasien Prediabetes
    Perlukah Memberi Metformin untuk Pasien Prediabetes
  • SGLT2-Inhibitor: Lebih Dari Sekedar Terapi Diabetes Tipe 2
    SGLT2-Inhibitor: Lebih Dari Sekedar Terapi Diabetes Tipe 2

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.Twyta Hakim Wening Kalbu
Dibalas 17 Februari 2025, 10:29
Penggunaan Obat Diabetes pada pasien DM Tipe 2 dengan Insulin selama Bulan Ramadhan
Oleh: dr.Twyta Hakim Wening Kalbu
1 Balasan
Alo dok, izin bertanya. Pada pasien dengan Diabetes Tipe 2 yang rutin menggunakan insulin 4x/hari bagaimana penyesuaian dosis pada saat Bulan Ramadhan jika...
dr.Qanita Andari
Dibalas 05 November 2024, 11:02
Terobosan Baru dalam Manajemen Diabetes Melitus!
Oleh: dr.Qanita Andari
2 Balasan
ALO Dokter,Mengelola diabetes melitus tipe 2 memerlukan pendekatan menyeluruh, salah satunya melalui modifikasi diet. Makanan rendah glikemik indeks seperti...
dr.Rahayu Mentari
Dibalas 07 September 2024, 15:48
Pasien 26 tahun dengan DM tipe 2 dan TB paru kasus baru
Oleh: dr.Rahayu Mentari
5 Balasan
Lk usi 26 th , mengeluh kan batuk berdahak kurang lebih 3 bulan.. kringat malam (-), bb turun (-), nafsu makan tetap, kontak dgn px tb paru menurut pasien...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.