Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Naloxone general_alomedika 2022-12-22T14:32:39+07:00 2022-12-22T14:32:39+07:00
Naloxone
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Naloxone

Oleh :
dr.Meliyana
Share To Social Media:

Penggunaan naloxone pada wanita hamil dan menyusui harus dipertimbangkan antara risk dan benefit, karena risiko efek samping seperti depresi napas dan withdrawal nalokson. Penelitian mengenai penggunaan naloxone pada wanita hamil, wanita usia subur ataupun pada wanita menyusui masih terbatas.[5,18]

Penggunaan pada Kehamilan

Berdasarkan kategori FDA, naloxone berada pada kategori C. Hal ini berarti, data yang tersedia tentang penggunaan nalokson pada wanita hamil masih terbatas dan tidak cukup untuk menginformasikan risiko terkait naloxone. Dalam studi reproduksi hewan, tidak ada efek embriotoksik atau teratogenik yang diamati pada tikus.[18]

Berdasarkan kategori TGA, naloxone berada pada kategori B1. Hal ini berarti, obat ini di konsumsi sejumlah kecil oleh wanita hamil dan wanita usia subur, tanpa ada peningkatan malformasi atau efek membahayakan baik secara langsung maupun tidak langsung pada janin manusia yang diamati.[9]

Perhatian ketika memberikan nalokson kepada wanita hamil yang diketahui ketergantungan opioid, karena efek ketergantungan ibu sering disertai dengan ketergantungan janin.

Opioid dipakai pada kehamilan pada keadaan tertentu, misalnya nyeri sedang berat yang tidak teratasi dengan analgetik non–opioid lain. Akan tetapi, penggunaan jangka panjang berisiko neonatal abstinence syndrome. Maka dari itu, penggunaan opioid dalam kehamilan harus dilakukan secara rasional. Nalokson melintasi plasenta dan dapat memicu efek penarikan pada janin maupun pada ibu.[5]

Penggunaan pada Ibu Menyusui

Sampai saat ini, belum ada data tentang ekskresi naloxone ke dalam ASI. Penggunaan naloxone pada ibu menyusui juga mempertimbangkan pada keuntungan dan kerugian bagi pasien. Studi pada ibu menyusui telah menunjukkan bahwa naloxone tidak mempengaruhi kadar hormon prolaktin atau oksitosin.[1,9,18]

 

 

Direvisi oleh: dr. Felicia Sutarli

Referensi

5. Australian Government, Department of Health. Product information: Naloxone Hydrochloride injection. 2018. https://www.ebs.tga.gov.au/ebs/picmi/picmirepository.nsf/pdf?OpenAgent&id=CP-2018-PI-01863-1&d=202002181016933&d=202002241016933
9. Moe-Byrne T, Brown J, McGuire W. Naloxone for opioid-exposed newborn infants. Cochrane Library. 2018. https://www.cochrane.org/CD003483/NEONATAL_naloxone-opioid-exposed-newborn-infants
18. Medscape. Buprenorphine/Naloxone. Medscape, Feb 2020. https://reference.medscape.com/drug/suboxone-zubsolv-buprenorphine-naloxone-343334

Efek Samping dan Interaksi Obat ...
Kontraindikasi dan Peringatan Na...
Diskusi Terbaru
dr. Siti Wahida Aminina
Dibalas kemarin, 13:41
Sertifikat dr alomedika di tolak di plafom skp
Oleh: dr. Siti Wahida Aminina
2 Balasan
Izin bertanya, adakah sertifikat dokter dokter di tolak dr flatfom skp, kenapa ya? Apa salah masukkan data apa gimana?
dr. Eunike
Dibalas 19 jam yang lalu
Tinea di groin yang berulang - ALOPALOOZA Dermatologi
Oleh: dr. Eunike
2 Balasan
Alo Dok. Pasien perempuan 40 tahun dengan keluhan gatal dan rash di selangkangan berulang, apakah perlu salep antijamur kombinasi dengan steroids, ya, karena...
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 18 jam yang lalu
Ikuti Webinar ber-SKP Kemkes - Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium - Selasa, 27 Mei 2025, Pukul 11.00 – 12.30 WIB
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
3 Balasan
ALO Dokter!Ikuti Webinar Alomedika ber-SKP Kemkes "Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium" untuk mempelajari seberapa efektif kalsium dalam mencegah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.