Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi dan Dosis Penicillin V general_alomedika 2023-06-15T10:41:29+07:00 2023-06-15T10:41:29+07:00
Penicillin V
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Penicillin V

Oleh :
dr. Karina Sutanto
Share To Social Media:

Indikasi penicillin V adalah untuk tata laksana berbagai infeksi bakteri, termasuk infeksi saluran napas atas akibat Streptococcus, infeksi orofaring akibat Fusobacterium, pencegahan rekurensi demam rematik, dan pencegahan infeksi pneumokokal invasif pada individu dengan asplenia. Dosis yang biasa digunakan berkisar antara 125-500 mg setiap pemberian.[3,4,11]

Infeksi Streptococcus

Secara klinis, penggunaan penicillin V diindikasikan pada kasus infeksi bakteri Streptococcus, antara lain infeksi saluran pernapasan atas, Scarlet fever, dan infeksi kulit seperti erisipelas dan selulitis.

Dosis dewasa yang direkomendasikan adalah 125-250 mg setiap 6-8 jam diberikan selama 10 hari.

Dosis pada anak yang direkomendasikan adalah 25-75 mg/kg/hari diberikan dalam 3-4 dosis terbagi.[3,9,11]

Infeksi Orofaring Akibat Fusobacterium

Penicillin V dapat diberikan untuk infeksi orofaring derajat ringan-sedang akibat Fusobacterium, termasuk acute necrotizing ulcerative gingivitis pada pasien berusia 12 tahun ke atas. Dosis yang digunakan adalah 125-250 mg setiap 6-8 jam diberikan selama 10 hari.[3,9,11,14]

Pencegahan Rekurensi Demam Rematik

Penicillin V digunakan sebagai terapi alternatif untuk pencegahan rekurensi demam rematik. Obat pilihan pertama adalah penicillin G benzathine intramuskuler. Dosis yang direkomendasikan adalah 125-250 mg 2 kali sehari.[14]

Otitis Media Akibat Pneumokokus

Penicillin V diindikasikan untuk terapi otitis media akibat Streptococcus pneumoniae pada anak usia 12 tahun ke atas. Dosis yang digunakan adalah 250-500 mg setiap 6 jam, dikonsumsi hingga pasien afebris selama setidaknya 2 hari.[3,9,11,14]

Infeksi Staphylococcus

Secara klinis, penicillin V diindikasikan pada kasus infeksi bakteri Staphylococcus pada kulit dan jaringan lunak. Dosis dewasa yang direkomendasikan adalah 250-500 mg setiap 6-8 jam.[3,9,11]

Pencegahan Infeksi Pneumococcus pada Individu Asplenia (Off Label)

Penicillin V digunakan untuk pencegahan infeksi Streptococcus pneumoniae pada anak dengan asplenia fungsional atau anatomi, seperti asplenia kongenital, splenektomi, dan penyakit sel sabit. Profilaksis dilanjutkan hingga usia 5 tahun pada anak dengan penyakit sel sabit, dan setidaknya 1 tahun pada populasi pasien lainnya. Dosis yang digunakan adalah 125 mg 2 kali sehari pada kelompok umur di bawah 3 tahun dan 250 mg 2 kali sehari pada kelompok umur 3 tahun ke atas.[14]

Anthrax (Off Label)

Penicillin V merupakan terapi alternatif untuk profilaksis pasca pajanan dari anthrax setelah paparan terhadap spora Bacillus anthracis inhalasi. Terapi pilihan utama adalah ciprofloxacin atau doxycycline. Dosis dewasa adalah 250-500 mg 4 kali sehari.

Dosis pada neonatus cukup bulan adalah 75 mg/kg/hari diberikan dalam dosis terbagi setiap 6-8 jam pada bayi usia ≤1 minggu dan setiap 8 jam pada bayi usia 1-4 minggu.

Dosis pada neonatus preterm adalah 50 mg/kg/hari setiap 12 jam pada bayi usia ≤1 minggu dan 75 mg/kg/hari dalam dosis terbagi setiap 8 jam pada bayi usia 1-4 minggu.

Pada bayi dan anak usia ≥1 bulan, diberikan 50–75 mg/kg/hari dalam dosis terbagi setiap 6-8 jam. Total durasi profilaksis harus ≥60 hari.[14]

Penggunaan pada Populasi Khusus

Penggunaan penicillin V memerlukan perhatian khusus dan penyesuaian dosis pada populasi dengan gangguan ginjal. Pada pasien dengan klirens kreatinin kurang dari 10 ml/menit, interval dosis dapat ditingkatkan menjadi setiap 8 jam.[2,9,14]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Queen Ariyani

Referensi

2. Medscape. Phenoxymethylpenicillin. 2023. https://www.medscape.co.uk/drug/phenoxymethylpenicillin-52492-52492
3. MIMS. Phenoxymethylpenicillin. 2023. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/phenoxymethylpenicillin?mtype=generic#:~:text=Description%3A%20Phenoxymethylpenicillin%20inhibits%20the%20final,inhibiting%20bacterial%20cell%20wall%20synthesis
4. MIMS. Penicillin V. 2023. https://www.mims.com/malaysia/drug/info/penicillin%20v?type=full
9. Medscape. Penicillin VK (Rx). 2023. https://reference.medscape.com/drug/pen-vee-k-penicillin-v-penicillin-vk-342483#6
11. FDA. Penicillin VK. 2012. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2012/064071s006lbl.pdf
14. American Society of Health-System Pharmacists. Penicillin V. 2022. https://www.drugs.com/monograph/penicillin-v.html

Formulasi Penicillin V
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Suplementasi Vitamin D untuk Mencegah Infeksi Saluran Pernapasan
    Suplementasi Vitamin D untuk Mencegah Infeksi Saluran Pernapasan
  • Hati-Hati Pemberian Obat Batuk Bebas pada Anak
    Hati-Hati Pemberian Obat Batuk Bebas pada Anak
  • Antibiotik pada Anak dengan Batuk Berdahak Kronis
    Antibiotik pada Anak dengan Batuk Berdahak Kronis
  • 5 Alasan Tidak Meresepkan Obat Batuk pada Anak
    5 Alasan Tidak Meresepkan Obat Batuk pada Anak
  • Madu untuk Mengatasi Batuk: Apakah Efektif
    Madu untuk Mengatasi Batuk: Apakah Efektif

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 04 April 2025, 07:58
Kapan kita berikan terapi farmakologi pada pasien bayi dengan keluhan pilek?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dokter, izin bertanya. Bagaimana memulai terapi farmakologi pasien bayi dgn keluhan pilek, bersin? Kapan dikombinasi dengan irigasi nasal dok?
Anonymous
Dibalas 14 Maret 2025, 22:42
Apakah boleh melakukan spooling pada suspek OMSK?
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter, sy ada pasien perempuan dgn keluhan telinga keluar cairan sdh 1 th yll, riwayat sblm munculnya keluhan sering menggunakan headset dan mengorek...
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 20 Februari 2025, 07:40
Terapi Dini Common Cold dengan Obat Kumur Antiseptik - Artikel Alomedika
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
2 Balasan
ALO Dokter!Di musim hujan seperti saat ini, kasus common cold meningkat akibat tingginya kelembapan yang mendukung pertumbuhan virus dan bakteri. Salah satu...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.