Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi dan Dosis Rifampicin general_alomedika 2023-08-04T10:21:54+07:00 2023-08-04T10:21:54+07:00
Rifampicin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Rifampicin

Oleh :
dr. DrRiawati MMedPH
Share To Social Media:

Indikasi rifampicin atau rifampin untuk pengobatan tuberkulosis paru yang diberikan bersama dengan obat antituberkulosis lainnya. Rifampicin juga diindikasikan untuk penanganan lepra.[4,17]

Tuberkulosis Paru pada Dewasa

Rifampicin dapat digunakan untuk profilaksis tuberkulosis maupun pengobatan tuberkulosis. Dosis rifampicin sediaan kombinasi dosis tetap (fixed dose combination / FDC) untuk pengobatan tuberkulosis paru pasien dewasa ada di tabel 2 di bawah.

Tabel 2. Dosis Rifampicin FDC untuk Tuberkulosis Paru Pasien Dewasa

Berat Badan Fase Intensif Pilihan Regimen Fase Lanjutan

2 bulan tiap hari

RHZE (150/75/400/275 mg)

4 bulan tiap hari

RH (150/75)

4 bulan 3x/minggu

RH (150/150)

30‒37 kg 2 tablet 2 tablet 2 tablet
38‒54 kg 3 tablet 3 tablet 3 tablet
55‒70 kg 4 tablet 4 tablet 4 tablet
>71 kg 5 tablet 5 tablet 5 tablet

*R: Rifampicin, H: Isoniazid, Z: Pyrazinamide, E: Etambutol

Sumber: Ria, 2019.[17]

Tuberkulosis Paru pada Anak

Untuk penanganan tuberkulosis pada anak, dosis pediatrik rifampicin sediaan FDC berdasarkan tabel 3 di bawah.

Tabel 3. Dosis Rifampicin FDC untuk Tuberkulosis Paru Pasien Anak

Berat Badan

Fase Intensif: 2 Bulan Tiap Hari

RHZ (75/50/150 mg)

Fase Lanjutan: 4 Bulan Tiap Hari

RH (75/50)

5‒9 kg 1 tablet 1 tablet
10‒14 kg 2 tablet 2 tablet
15‒19 kg 3 tablet 3 tablet
20‒32 kg 4 tablet 4 tablet

*R: Rifampicin, H: Isoniazid, Z: Pyrazinamide, E: Etambutol

Sumber: Ria, 2019.[17]

Jika sediaan FDC anak tidak tersedia, dapat digunakan paket obat antituberkulosis kombipak anak dengan dosis sesuai tabel 4 di bawah.

Tabel 4. Dosis Rifampicin Kombipak untuk Tuberkulosis Paru Pasien Anak

Jenis Obat Fase Intensif: 2 Bulan Tiap hari Fase Lanjutan: 4 Bulan Tiap Hari
BB <10 kg BB 10‒20 kg BB 20‒32 kg BB <10 kg BB 10‒20 kg BB 20‒32 kg
R 75 mg 150 mg 300 mg 75 mg 150 mg 300 mg
H 50 mg 100 mg 200 mg 50 mg 100 mg 200 mg
Z 150 mg 300 mg 600 mg - - -

*R: Rifampicin, H: Isoniazid, Z: Pyrazinamide, E: Etambutol

Sumber: Ria, 2019.[17]

Lepra

WHO merekomendasikan pengobatan lepra dengan rifampicin sebagai paduan obat kombinasi dengan dapsone dan/atau clofazimine, berdasarkan tipe lepra yang diderita pasien, tipe pausibasiler atau multibasiler.[18]

Lepra Tipe Pausibasiler

Rifampicin untuk lepra tipe pausibasiler diberikan dengan durasi 6‒9 bulan dikombinasikan dengan dapsone. Regimen pemberian pada dewasa adalah:

  • Hari pertama: 2 kapsul rifampicin 300 mg dan 1 tablet dapsone 100 mg
  • Hari 2‒28: 1 tablet dapsone 100 mg

Pada anak berusia 10‒15 tahun, regimen pemberian adalah:

  • Hari pertama: 1 kapsul rifampicin 150 mg,1 kapsul rifampicin 300 mg, 1 tablet dapsone 50 mg
  • Hari 2‒28: 1 tablet dapsone 50 mg

Pada anak berusia 6-9- bulan, regimen pemberian adalah:

  • Hari pertama: 2 kapsul rifampicin 150 mg dan 1 tablet dapsone 25 mg
  • Hari 2‒28: dapsone 25 mg[18]

Lepra Tipe Multibasiler

Untuk lepra tipe multibasiler, pengobatan diberikan dengan durasi yang lebih panjang, yaitu 12‒18 bulan. Kombinasi obat yang diberikan lebih banyak, terdiri dari rifampicin, dapson, dan clofazimine.

Regimen pemberian pada dewasa adalah:

  • Hari pertama: 2 kapsul rifampicin 300 mg, 3 tablet clofazimine 100 mg, dan 1 tablet dapsone 100 mg
  • Hari 2‒28: 1 tablet clofazimine 50 mg, 1 tablet dapsone 100 mg

Pada anak berusia 10-15 tahun, regimen pemberian adalah:

  • Hari pertama: 1 kapsul rifampicin 150 mg, 1 kapsul rifampicin 300 mg, 3 tablet clofazimine 50 mg, 1 tablet dapsone 50 mg
  • Hari 2-28: 1 tablet clofazimine 50 mg, selang sehari, 1 tablet dapsone 50 mg tiap hari

Pada anak berusia 5-9 tahun, regimen pemberian adalah:

  • Hari pertama: 2 kapsul rifampicin 150 mg, 3 tablet clofazimine 25 mg, 1 tablet dapsone 25 mg
  • Hari 2‒28: 1 tablet clofazimine 50 mg, 2 kali seminggu

Pada balita, dosis pemberian berdasarkan berat badan sebagai berikut:

  • Rifampicin: 10‒15 mg/kgBB
  • Dapson: 1‒2 mg/kgBB
  • Clofazimine: 1 mg/kgBB[18]

Antituberkulosis Lainnya

Pemberian rifampicin juga untuk  tuberkulosis (TB) pada organ tubuh lainnya, seperti TB osteomielitis dan TB spondilitis.[2,3]

 

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

2. U.S. National Library of Medicine. Pubchem: Rifampin. 2022. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/6913622#section=Top
3. Drugs.com. Rifampicin. 2022. https://www.drugs.com/mtm/rifampin.html.
4. BPOM: Badan Pengawas Obat dan Makanan. Rifampicin. 2022. http://pionas.pom.go.id/monografi/rifampisin
17. Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Tuberkulosis 2019. Kementerian Kesehatan RI. 2019
18. The World Health Organization. Drugs Used in Leprosy: Treatment of Leprosy. October 2018. http://apps.who.int/medicinedocs/en/d/Jh2988e/5.html.

Formulasi Rifampicin
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Penatalaksanaan Tuberkulosis Pada Ibu Menyusui
    Penatalaksanaan Tuberkulosis Pada Ibu Menyusui
  • Interpretasi Rontgen Toraks
    Interpretasi Rontgen Toraks
  • Red Flag Keringat Malam
    Red Flag Keringat Malam
  • Diagnosis Lesi Kavitas pada Rontgen Toraks
    Diagnosis Lesi Kavitas pada Rontgen Toraks
  • TCM atau Tes Cepat Molekuler untuk Diagnosis Tuberkulosis
    TCM atau Tes Cepat Molekuler untuk Diagnosis Tuberkulosis

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.Melanita hardiyati
Dibalas 05 Maret 2025, 13:36
Tatalaksana Terbaru Pemberian OAT Pada Pasien TB
Oleh: dr.Melanita hardiyati
2 Balasan
Alo dokter, izin bertanya kepada senior dan teman sejawat. Apakah pemberian OAT TB kategori 1 fase intensif dan fase lanjutan dapat diminum secara digabung...
dr.Feby Diana Rutman
Dibalas 20 Februari 2025, 19:02
Kasus TBC paru dengan hasil rontgen TBC aktif dengan TCM no detected
Oleh: dr.Feby Diana Rutman
4 Balasan
Alo dokter mohon ijin konsul dsn diskusi, saya dokter di puskesmas memiliki pasien perempuan berumur 62 tahun, datang dengan keluhan batuk >2 bulan, demam...
dr.rizka leonita fahmy
Dibalas 17 Februari 2025, 09:37
Konsultasi Hasil Foto Thorax pada Pasien dengan Keluhan Batuk Darah
Oleh: dr.rizka leonita fahmy
1 Balasan
selamat siang TS dokter, mohon untuk dibantu bacakan hasil foto thorax, keluhan pasien ada batuk darah sejak 1 bulan, tidak ada penurunan BB, dan tidak ada...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.