Pengawasan Klinis Mycophenolate Mofetil
Pengawasan klinis yang perlu dilakukan saat memberikan mycophenolate mofetil adalah pemeriksaan hitung darah total. Pemeriksaan ini dilakukan 1 kali per minggu selama 4 minggu, kemudian 1 kali per 2 minggu selama 2 bulan. Setelah itu, lakukan pemeriksaan 1 kali per bulan selama tahun pertama. Bila ditemukan tanda neutropenia (jumlah neutrofil absolut <1,3 x 1000/mcL), terapi dapat dihentikan sementara.[2,6]
Pada pasien geriatri, penting untuk mencari tanda infeksi dan perdarahan saluran cerna. Pada wanita usia subur, tes kehamilan dianjurkan sebelum memulai terapi dan sekitar 8–10 hari setelah menjalani terapi.[6]
Untuk menghindari risiko kanker akibat mycophenolate mofetil, khususnya kanker kulit, pasien harus menghindari paparan sinar matahari langsung. Selain kanker, pasien juga harus bisa mengenali tanda supresi sumsum tulang agar dapat segera memeriksakan dirinya kembali. Contoh tanda supresi sumsum tulang adalah infeksi dan memar yang tidak terduga atau perdarahan.[2]