Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Busulfan
Penggunaan busulfan pada kehamilan dan menyusui tidak disarankan.
Penggunaan Pada Kehamilan
FDA memasukkan penggunaan busulfan pada kehamilan ke dalam kategori D. Artinya, ada bukti positif mengenai risiko terhadap janin manusia, tetapi besarnya manfaat yang diperoleh mungkin lebih besar dari risikonya, misalnya untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa.[4]
Menurut TGA, busulfan juga dimasukkan dalam kategori D. Artinya, obat dapat menyebabkan peningkatan insidensi malformasi fetus manusia atau kerusakan yang ireversibel, di samping juga dapat menimbulkan efek farmakologis yang buruk.[5]
Penggunaan Pada Ibu Menyusui
Busulfan tidak disarankan untuk digunakan pada ibu menyusui karena diekskresikan ke dalam ASI. Ibu yang mengonsumsi busulfan sebaiknya tidak menyusui bayinya. Oleh karena itu, busulfan termasuk obat berbahaya untuk ibu menyusui[6,12]