Farmakologi Faktor XIII-a Rekombinan
Farmakologi faktor XIII-a rekombinan adalah untuk menggantikan faktor XIII-a pada penderita defisiensi subunit faktor XIII-a kongenital, untuk mencegah atau mengatasi perdarahan.[3-5]
Farmakodinamik
Defisiensi faktor XIII kongenital merupakan bagian dari gangguan perdarahan nonhemofilia, sehingga untuk profilaksis perdarahan dibutuhkan faktor XIII eksogen. Faktor XIII-a rekombinan terdiri dari 2 subunit FXIII A. Faktor XIII adalah enzim terminal dalam kaskade koagulasi darah, ketika diaktifkan oleh thrombin di lokasi cedera dinding pembuluh darah. Faktor XIII memainkan peran penting dalam pemeliharaan hemostasis melalui ikatan silang fibrin dan protein lain dalam bekuan fibrin.[3-5]
Obat faktor XIII-a rekombinan hanya diindikasikan untuk defisiensi berat faktor XIII-a, dan tidak efektif untuk penderita defisiensi faktor XIII-b. Sedangkan obat faktor XIII konsentrat dapat digunakan untuk penderita defisiensi faktor XIII kongenital secara keseluruhan.[1,2]
Faktor XIII-a rekombinan diproduksi sebagai protein intraseluler yang dapat larut dalam strain produksi ragi (Saccharomyces cerevisiae), yang mengandung vektor ekspresi episom pD16. Kemudian, diisolasi dengan homogenisasi sel dan pemurnian dengan beberapa langkah kromatografi, termasuk interaksi hidrofobik dan kromatografi pertukaran ion.[3-5]
Farmakokinetik
Faktor XIII-a rekombinan diberikan secara injeksi intravena sehingga dapat terjadi bypass proses absorpsi.[2-5]
Absorbsi
Konsentrasi plasma puncak mencapai 0,71 IU/mL pada pasien dewasa, dan 0,48 IU/mL pada anak-anak.[2-5]
Distribusi
Vd (volume distribusi) atau jumlah obat di dalam tubuh dewasa mencapai 65,9 mL/kg, sedangkan pada anak 61,2 mL/kg. Faktor XIII-a rekombinan akan didistribusikan ke kompartemen cairan dalam tubuh, yaitu:
- Plasma 0,045 L/kg
Extracellular fluids 0,20 L/kg
Total body water 0,60 L/kg[2]
Metabolisme
Metabolisme obat FXIII-a rekombinan belum diketahui.[2]
Eliminasi
Waktu paruh obat ini pada pasien dewasa rerata 5,1 hari, sedangkan pada anak-anak rerata 7,1 hari. Clearance pada pasien dewasa 0,33 mL/jam/kg, dan pada anak-anak 0,41 mL/jam/kg. Rata-rata waktu tinggal atau mean residence time (MRT) adalah 7,9 rph pada pasien dewasa, danĀ 7,5 pada anak-anak. Obat akan diekskresikan melalui hepar, renal, dan kulit.[2]