Indikasi dan Dosis Vonoprazan
Indikasi vonoprazan adalah untuk eradikasi Helicobacter pylori. Obat ini juga dapat digunakan untuk refluks esofagitis, ulkus gaster, ulkus duodenum, dan profilaksis ulkus yang diinduksi konsumsi aspirin.[1,2,4,13,16]
Infeksi Helicobacter pylori
Indikasi vonoprazan yang tercantum pada label adalah untuk eradikasi Helicobacter pylori. Dosis vonoprazan yang diberikan untuk infeksi H. pylori adalah 20 mg, dikombinasikan dengan claritromycin 500 mg dan amoxicillin 1000 mg. Ketiga kombinasi obat tersebut diberikan 2 kali sehari selama 14 hari dengan atau tanpa makanan.[17,19,25]
Refluk Esofagitis dan Ulkus Gaster (Off Label)
Untuk refluks esofagitis dan ulkus gaster, vonoprazan diberikan dengan dosis 20 mg setiap hari selama 8 minggu.[16,20,21]
Ulkus Duodenum (Off Label)
Untuk ulkus duodenum, vonoprazan diberikan dengan dosis 20 mg setiap hari selama 6 minggu.[16,20,21]
Profilaksis Ulkus yang Diinduksi Aspirin
Untuk profilaksis ulkus yang diinduksi aspirin, vonoprazan diberikan 10 mg sekali sehari.[10]
Modifikasi Dosis
Studi penggunaan dosis vonoprazan pada pasien dengan gangguan fungsi hati dan gangguan fungsi ginjal masih terbatas. Berdasarkan studi yang ada, disimpulkan bahwa pasien dengan gangguan fungsi ginjal ringan, sedang, dan berat yang diberikan vonoprazan 20 mg memiliki area under the curve (AUC) yang lebih tinggi 1,3 hingga 2,4 kali dan kadar puncak yang lebih tinggi dibandingkan pasien dengan fungsi ginjal normal. Oleh karena itu, awasi risiko efek samping dan perburukan fungsi ginjal pada pasien dengan insufisiensi ginjal yang mengonsumsi vonoprazan.
Hasil serupa didapatkan pada pemberian vonoprazan 20 mg untuk pasien dengan gangguan fungsi hati ringan, sedang, dan berat. AUC dilaporkan lebih tinggi 1,2-1,6 kali dan kadar puncak lebih tinggi 1,2-1,8 kali dibandingkan pasien dengan fungsi hepar normal. Pengawasan efek samping dan perburukan fungsi hati diperlukan. Penggunaan pada pasien dengan gangguan fungsi hepar dan ginjal yang berat tidak disarankan.[16,17]