Epidemiologi Keratosis Pilaris
Data epidemiologi menunjukkan bahwa keratosis pilaris merupakan kondisi yang sangat umum ditemukan sehingga sering dianggap varian normal dari kulit. Keratosis pilaris lebih banyak ditemukan pada usia anak dan remaja tanpa predileksi jenis kelamin.[3,5,8]
Global
Keratosis pilaris diperkirakan terjadi pada 2-12% populasi pediatrik. Kondisi ini terjadi dalam perbandingan yang serupa pada pria dan wanita. Prevalensi keratosis pilaris meningkat pada individu dengan riwayat iktiosis vulgaris hingga 74%.[3,8]
Indonesia
Belum ada data epidemiologi keratosis pilaris di Indonesia.
Mortalitas
Keratosis pilaris tidak terkait dengan mortalitas. Kondisi ini dapat menghilang seiring pertambahan usia tanpa komplikasi jangka pendek ataupun jangka panjang. Morbiditas yang dapat dialami pasien adalah gangguan kosmetik yang menurunkan kepercayaan diri, terutama karena keratosis pilaris banyak dialami anak dan remaja.[1,3]