Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penatalaksanaan Keratosis Seboroik general_alomedika 2023-01-10T07:51:55+07:00 2023-01-10T07:51:55+07:00
Keratosis Seboroik
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Penatalaksanaan Keratosis Seboroik

Oleh :
dr. Giovanni Gilberta
Share To Social Media:

Penatalaksanaan keratosis seboroik berupa eksisi wajib dilakukan jika terdapat  lesi yang mengalami inflamasi, perdarahan, atau ulserasi. Sebagian besar kasus keratosis seboroik diterapi untuk alasan kosmetika, meski demikian keratosis seboroik sebenarnya tidak memerlukan terapi. Terapi yang dapat dilakukan adalah krioterapi, eksisi, laser ataupun agen topikal.

Krioterapi

Terapi yang paling sering dilakukan adalah krioterapi. Metode ini memiliki efeikasi tinggi dan secara luas ditoleransi oleh pasien. Cryotherapy menggunakan nitrogen cair atau CO2 untuk membekukan atau menghilangkan sel yang ditargetkan sehingga sel akan mati.

Referensi

1. Greco MJ, Bhutta BS. Seborrheic Keratosis. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK545285/
2. Balin AK. Seborrheic Keratosis. In: Medscape. 2020 Oct. https://emedicine.medscape.com/article/1059477-overview#a5
4. Wollina U. Seborrheic Keratoses - The Most Common Benign Skin Tumor of Humans. Clinical presentation and an update on pathogenesis and treatment options. Open Access Maced J Med Sci. 2018 Nov 23;6(11):2270-2275.
9. Zaresharifi S, Robati RM, Dadkhahfar S, Forouzanfar MM, Zaresharifi N. Efficacy and safety of cryotherapy, electrodesiccation, CO2 laser, and Er: YAG laser in the treatment of seborrheic keratosis. Dermatologic Therapy. 2021 Sep;34(5):e15083.
16. Stollmeier A, Rosario B, Mayer B, Frandoloso G, Magalhães F, Marques G. Seborrheic Keratoses as the First Sign of Bladder Carcinoma: Case Report of Leser-Trélat Sign in a Rare Association with Urinary Tract Cancer. Case Reports in Medicine. 2016;2016:1-4.

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Diagnosis Keratosis Seboroik
Prognosis Keratosis Seboroik
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 21 jam yang lalu
ATS Pada Pasien Tetanus
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Halo dok, ada sejawat yg memiliki kasus pasien dtg dengan luka ditusuk paku sudah sekitar 1 mgg baru dibawa ke PKM alasannya karna lukanya belum parah....
Anonymous
Dibalas kemarin, 09:46
Omeprasole untuk ibu hamil
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Saya memiliki ibu hamil 3 bl , menderita gerd diberikan omeprasole aman
dr.Satya Agung Nugroho
Dibalas 21 jam yang lalu
Demam tidak kunjung turun
Oleh: dr.Satya Agung Nugroho
4 Balasan
Izin sejawat sekalian. Saya ingin mendiskusikan kasus yang saya temui, Pria 28 tahun, BB 69 dengan demam di hari ke 4 RPD : Thyfoid fever & DF. Pasien datang...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.