Prognosis Paronikia
Prognosis paronikia dipengaruhi oleh faktor predisposisi, kondisi imunosupresi, dan riwayat komorbid penderita. Paronikia akut dapat mengalami resolusi dalam beberapa hari, sedangkan paronikia kronik membutuhkan waktu yang lebih lama. Potensi komplikasi berat mencakup osteomyelitis.[1-3,5]
Komplikasi
Komplikasi paronikia akut terjadi akibat infeksi yang meluas membentuk abses subungual, selulitis, dan osteomyelitis. Terapi awal harus cepat dan tepat dilakukan untuk mencegah progresivitas penyakit, khususnya pada individu imunokompromais.
Sementara itu, paronikia kronik dapat menyebabkan distrofi kuku, brittle nail, dan distorsi lempeng kuku. Komplikasi lain mencakup peninggian sekunder, penebalan, dan perubahan warna kuku.[1-3,6]
Prognosis
Paronikia akut umumnya membaik dalam beberapa hari dan jarang terjadi rekurensi. Pada pasien imunokompromais, dapat terjadi penyebaran infeksi ke area sekitar lesi, termasuk kulit dan tulang.
Pada paronikia kronik, penyembuhan dapat terjadi dengan menghilangkan paparan iritan dan memberikan medikamentosa. Meski demikian, resolusi penyakit pada paronikia kronik membutuhkan waktu yang lama, yakni hingga mencapai beberapa bulan atau lebih lama.[1-3,6]