Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Uban Prematur general_alomedika 2023-08-29T11:04:42+07:00 2023-08-29T11:04:42+07:00
Uban Prematur
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Uban Prematur

Oleh :
dr. Nurul Falah
Share To Social Media:

Uban prematur yang, dikenal pula dengan kanitis prematur atau premature gray hair, merupakan perubahan warna minimal 5 helai rambut menjadi abu-abu sebelum usia 25 tahun. Batas usia ini untuk orang Asia, sedangkan untuk ras kulit putih adalah 20 tahun dan 30 tahun untuk Afrika. Studi yang melibatkan sekitar 4100 partisipan, melaporkan bahwa 6-23% individu akan memiliki 50% uban saat berusia 50 tahun.[1–3,22]

Uban diketahui berhubungan dengan gangguan melanogenesis pada folikel rambut. Etiologi uban prematur berhubungan dengan variasi genetik, penuaan dini, stres oksidatif dari paparan sinar ultraviolet, atopi, stres, penyakit autoimun, gangguan hormonal, dan faktor lingkungan.[1,2,22]

Gambar 1. Uban Prematur.

Referensi

1. Kumar AB, Shamim H, Nagaraju U. Premature Graying of Hair: Review with Updates. Int J Trichology. 2018 Sep-Oct;10(5):198-203. doi: 10.4103/ijt.ijt_47_18. PMID: 30607038; PMCID: PMC6290285.
2. Panhard S, Lozano I, Loussouarn G. Greying of the human hair: A worldwide survey, revisiting the ‘50’ rule of thumb. Br J Dermatol. 2012;167:865–73.
3. Daulatabad D, Singal A, Grover C, Chhillar N. Profile of Indian patients with premature canities. Indian J Dermatol Venereol Leprol. 2016;82(2):169-72.
22. Chandran S, Simon SA, George AE. A Clinical Study of Premature Canities and Its Association with Hemoglobin, Ferritin and Calcium Levels. Indian J Dermatol. 2022 May-Jun;67(3):216-221. doi: 10.4103/ijd.IJD_642_20. PMID: 36386090; PMCID: PMC9644779.

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Patofisiologi Uban Prematur
Diskusi Terbaru
dr. Siti Wahida Aminina
Dibalas kemarin, 13:41
Sertifikat dr alomedika di tolak di plafom skp
Oleh: dr. Siti Wahida Aminina
2 Balasan
Izin bertanya, adakah sertifikat dokter dokter di tolak dr flatfom skp, kenapa ya? Apa salah masukkan data apa gimana?
dr. Eunike
Dibalas 21 jam yang lalu
Tinea di groin yang berulang - ALOPALOOZA Dermatologi
Oleh: dr. Eunike
2 Balasan
Alo Dok. Pasien perempuan 40 tahun dengan keluhan gatal dan rash di selangkangan berulang, apakah perlu salep antijamur kombinasi dengan steroids, ya, karena...
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 21 jam yang lalu
Ikuti Webinar ber-SKP Kemkes - Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium - Selasa, 27 Mei 2025, Pukul 11.00 – 12.30 WIB
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
3 Balasan
ALO Dokter!Ikuti Webinar Alomedika ber-SKP Kemkes "Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium" untuk mempelajari seberapa efektif kalsium dalam mencegah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.