Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Hiperkalsemia annisa-meidina 2024-01-15T10:34:30+07:00 2024-01-15T10:34:30+07:00
Hiperkalsemia
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Hiperkalsemia

Oleh :
dr.Monica DS, MH
Share To Social Media:

Hiperkalsemia atau hypercalcemia adalah peningkatan kadar kalsium serum hingga di atas 10,5 mg/dL, yang paling sering disebabkan oleh kondisi hiperparatiroid primer atau keganasan. Hiperkalsemia dibedakan menjadi hiperkalsemia ringan, sedang, dan berat berdasarkan seberapa besar peningkatan kalsium serum yang terjadi.[1,2,5]

Kalsium serum yang diukur dapat berupa kalsium total maupun kalsium terionisasi. Hiperkalsemia ringan dinyatakan sebagai kadar kalsium total 10,5–11,9 mg/dL atau kadar kalsium terionisasi 5,6–8 mg/dL. Hiperkalsemia sedang dinyatakan sebagai kadar kalsium total 12–13,9 mg/dL atau kadar kalsium terionisasi 8–10 mg/dL. Sementara itu, hiperkalsemia berat adalah kadar kalsium total 14–16 mg/dL atau kalsium terionisasi 10–12 mg/dL.[1,2]

Hiperkalsemia ringan yang berkepanjangan mungkin tidak menunjukkan gejala atau hanya memiliki gejala minimal. Namun, hiperkalsemia yang parah dan yang terjadi secara mendadak, misalnya pada kasus keganasan, dapat menimbulkan gejala drastis seperti gangguan kesadaran hingga kematian.[1,9,14]

Referensi

1. Tonon CR, Silva TAAL, Pereira FWL, et al. A review of current clinical concepts in the pathophysiology, etiology, diagnosis, and management of hypercalcemia. Med Sci Monit. 2022;28:e935821-1 - e935821-9. DOI: 10.12659/MSM.935821.
2. Sadiq NM, Naganathan S, Badireddy M. Hypercalcemia. StatPearls Publishing. 2023. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK430714/.
5. Sulaiman S, Mukherjee S, Sharma S, Pal R, Bhadada SK. Prevalence and etiological profile of hypercalcemia in hospitalized adult patients and association with mortality. Indian J Endocrinol Metab. 2022;26(5):453-8.
7. Mo S. Hypercalcemia. MJM. 2022;20(2):1-6. DOI: 10.26443/mjm.v20i2.941.
8. Zagzja J, Hu MI, Fisher SB, Perrier ND. Hypercalcemia and cancer: differential diagnosis and treatment. ACS Journal. 2018;68(5):377-86. DOI: 10.3322/caac.21489.
9. Goltzman D. Approach to hypercalcemia. Endotext. 2023. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK279129/.
10. Renaghan ADM, Rosner MH. Hypercalcemia: etiology and management. Nephrol Dial Transplant. 2018;33:548-51. DOI: 10.1093/ndt/gfy054.
14. Agraharkar M. Hypercalcemia. Medscape. 2023. https://emedicine.medscape.com/article/240681-overview

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Patofisiologi Hiperkalsemia
Diskusi Terbaru
Anonymous
Dibalas 6 jam yang lalu
HPV DNA untuk skrining Kanker Seviks
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo Dokter. izin bertanya. jika hasil HPV DNA positif, saran selanjutnya untuk pasien sebaiknya apa? Untuk hasil IVAnya negatif.
Anonymous
Dibalas 21 jam yang lalu
Postinor untuk Ibu Menyusui
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, saya mempunyai pasien sedang menyusui, sebelumnya menggunakan kontrasepsi darurat postinor, kemudian selang 3 jam menyusui anaknya, lalu muncul...
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 6 jam yang lalu
Pasien sesak 7 hari disertai palpitasi - ALOPALOOZA Jantung
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO Dokter, ada pasien yang mengeluhkan sesak sejak 7 hari yang lalu dan semakin memberat 1 jam SMRS. Sesak timbul walau saat beraktivitas ringan. Sesak...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.