Edukasi dan Promosi Kesehatan Defisiensi Faktor X
Edukasi dan promosi kesehatan pada defisiensi faktor X sangat penting, utamanya pada defisiensi kongenital yang membutuhkan pengobatan seumur hidup.
Edukasi Pasien
Edukasi pada defisiensi faktor X mencakup pencegahan perdarahan organ yang dapat berujung fatal. Hal ini termasuk pembatasan aktivitas fisik berisiko cedera, seperti bela diri.
Pasien juga sebaiknya tidak menggunakan obat-obat yang mengganggu hemostasis jika tidak benar-benar diperlukan. Contoh obat ini adalah aspirin, antiinflamasi nonsteroid, dan ginko biloba.
Pasien juga perlu diedukasi untuk menyampaikan adanya defisiensi faktor X setiap kali akan melakukan tindakan medis, baik itu pencabutan gigi hingga terapi operatif. Tata laksana profilaksis perdarahan adekuat perlu dilakukan sebelum pasien menjalani tindakan.
Pada pasien dengan defisiensi faktor X didapat (acquired), terapi pada kondisi yang mendasari umumnya akan menghilangkan defisiensi. Sementara itu, pada pasien dengan defisiensi kongenital, terapi dan pemantauan diperlukan seumur hidup.
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Penyakit herediter ini tidak bisa dicegah karena diturunkan secara autosomal resesif. Namun, deteksi dini pada bayi yang lahir dalam keluarga beriwayat defisiensi faktor X dapat mencegah komplikasi perdarahan dengan penanganan yang adekuat.[6,7,9,11]