Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Diagnosis Abses Otak general_alomedika 2024-10-31T13:41:20+07:00 2024-10-31T13:41:20+07:00
Abses Otak
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Diagnosis Abses Otak

Oleh :
dr.Saphira Evani
Share To Social Media:

Diagnosis abses otak rata-rata dapat ditegakkan di hari ke-8 sejak munculnya gejala klinis. Gejala abses otak sebagian besar tidak spesifik dan bergantung pada lokasi dari lesi. Triase demam, sakit kepala, dan defisit neurologis fokal umumnya hanya ditemukan pada sebagian pasien. MRI merupakan pemeriksaan penunjang diagnostik yang digunakan pada abses otak.[4]

Anamnesis

Gejala umumnya timbul <2 minggu setelah terbentuknya abses. Gejala abses otak tidak spesifik sehingga menyebabkan keterlambatan diagnosis. Selain itu, gejala yang timbul tergantung dari lokasi dan ukuran lesi abses. Trias gejala klinis abses otak, seperti demam, nyeri kepala, dan defisit neurologis fokal hanya ditemukan pada <50% pasien.[4]

Dari anamnesis, keluhan utama abses otak biasanya adalah nyeri kepala (70% pasien). Nyeri kepala dapat bersifat tiba-tiba atau progresif menjadi intensitas sangat berat yang tidak berkurang dengan pemberian obat pengurang nyeri yang dijual bebas. Nyeri kepala yang tiba-tiba menjadi sangat berat dengan gejala meningismus dapat ditemukan pada ruptur abses otak.

Referensi

1. Miranda HA, Castella-Leone SM, Elzain MA, Moscote-Salazar LR. Brain abscess: current management. J Neurosci Rural Pract. 2013;4(1):S67-S81. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3808066/
2. Brook I. Brain abscess. 2021. https://reference.medscape.com/article/212946-overview
4. Bokhari MR, Mesfin FB. Brain Abscess. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK441841/
6. Brouwer MC, Tunkel AR, McKhann II GM, van deb Beek D. Brain abscess. NEJM. 2014;371:447-456. DOI: 10.1056/NEJMra1301635
7. Patel K, Clifford DB. Bacterial brain abscess. Neurohospitalist. 2014;4(4):196-204. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4212419/
11. Oh JK, Kim YJ, Chang ED. Brain abscess following intracerebral hemorrhage: A case report. J Korean Radiol Soc. 2008;58:555-559. https://pdfs.semanticscholar.org/4312/86d5bf1f92c6c583433039de39af8ce4d680.pdf
12. Kohn M. Brain abscess in emergency medicine. 2020. https://emedicine.medscape.com/article/781021-followup
13. Shetty G, Avabratha KS, Rai BS. Ring-enhancing lesions in the brain: A diagnostic dilemma. Iran J Child Neurol. 2014;8(3):61-64. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4135283/
14. Rudresh K, Krishna MV, Karthik, Sebastin J. Clinical and aetiological profile of ring-enhancing lesions on CT brain. JIACM. 2008;9(2):100-102. http://medind.nic.in/jac/t08/i2/jact08i2p100.pdf#targetText=A%20ring%2Denhancing%20lesion%20in,help%20to%20 distinguish%20the%20 condition.
15. Vidal JE, de Oliveira ACP, Dauar RF. Cerebral tuberculomas or tuberculous brain abscess: The dilemma continues. Clinical Infectious Diseases. 2005;40(7):1072. https://doi.org/10.1086/428673
16. Muzumdar D, Jhawar S, Goel A. Brain abscess: An overview. International Journal of Surgery. 2011;92(2):136-144. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1743919110004826

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Epidemiologi Abses Otak
Penatalaksanaan Abses Otak

Artikel Terkait

  • Diagnosis Banding pada Lesi Serebral dengan Penyangatan Cincin
    Diagnosis Banding pada Lesi Serebral dengan Penyangatan Cincin
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 29 September 2019, 14:33
Penyebab terjadinya abses serebri pada pasien laki-laki usia 33 tahun dengan riwayat memiliki kista paru
Oleh: Anonymous
9 Balasan
Alo dokter, izin konsul. Ada pasien laki laki usia 33 thn dengan dx abses serebri parietal sinistra. Pasien ini telah dilakukan needle aspiration dan...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.