Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penatalaksanaan Penyakit Paget Payudara general_alomedika 2023-07-17T10:45:29+07:00 2023-07-17T10:45:29+07:00
Penyakit Paget Payudara
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Penatalaksanaan Penyakit Paget Payudara

Oleh :
dr.Nailla Fariq Alfiani
Share To Social Media:

Penatalaksanaan penyakit Paget payudara tergantung pada ada-tidaknya kanker payudara invasif atau ductal carcinoma in situ (DCIS) yang berhubungan. Dahulu, mastektomi menjadi pilihan tata laksana penyakit Paget payudara dengan atau tanpa riwayat kanker sebelumnya. Namun, baru-baru ini breast conserving treatment (BCT) mulai menjadi pilihan untuk kasus penyakit Paget payudara yang berhubungan dengan DCIS.

Jika penyakit Paget payudara berhubungan dengan adanya massa yang teraba atau abnormalitas mammografi yang jelas, kanker payudara yang menyertai umumnya berada pada stadium lebih lanjut. Selain itu, kemungkinan adanya keterlibatan nodus limfa juga lebih tinggi dibandingkan jika tidak ada benjolan yang teraba. Pada kasus ini, pembedahan yang ekstensif, termasuk pada limfonodi, mungkin diperlukan.

Secara umum, jika eksisi lebar lokal memungkinkan untuk dilakukan dengan batas yang negatif dan luaran kosmetik yang baik, maka BCT perlu dipertimbangkan terlebih dulu, diikuti dengan terapi radiasi.[8]

Pembedahan

Kebanyakan pasien penyakit Paget dengan benjolan payudara yang teraba bukanlah kandidat yang baik untuk BCT. Mastektomi dengan sentinel lymph node biopsy (SLNB) perlu dipertimbangkan pada kasus penyakit Paget payudara dengan kanker yang multisentrik dan kalsifikasi yang difus.

Jika pasien tidak memiliki benjolan yang teraba, kemungkinan adanya keterlibatan keganasan adalah 25-33%. Pertimbangkan rasio manfaat dan risiko dengan baik. Mastektomi dan BCT yang diikuti terapi radiasi bisa menjadi pilihan yang adekuat, tergantung pada skenario klinis masing-masing pasien.[1,5,8]

Penatalaksanaan Konservatif

Penatalaksanaan konservatif meliputi kombinasi eksisi lokal pada puting, reseksi tumor yang mendasari, terapi radiasi, kemoterapi, atau terapi hormon.  Walaupun begitu, perlu diketahui bahwa kebanyakan penyakit Paget payudara melibatkan kanker payudara invasif, sehingga pembedahan ekstensif, seperti mastektomi, lumpektomi, dan diseksi nodus limfa, hampir selalu diperlukan.

Selain itu, belum ada data adekuat yang menunjukkan bahwa terapi hormon mampu mengurangi risiko rekurensi pada penyakit Paget payudara.[1,5]

 

 

Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja

Referensi

1. Schwartz RA. Mammary Paget Disease. Medscape. 2023. https://emedicine.medscape.com/article/1101235-overview
5. Dubar S, Boukrid M, Bouquet de Joliniere J, et al. Paget's Breast Disease: A Case Report and Review of the Literature. Front Surg. 2017;4:51. Published 2017 Oct 23. doi:10.3389/fsurg.2017.00051
8. Yasir M, Khan M, Lotfollahzadeh S. Mammary Paget Disease. In: StatPearls . Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK563228/

Diagnosis Penyakit Paget Payudara
Prognosis Penyakit Paget Payudara
Diskusi Terbaru
dr. Siti Wahida Aminina
Dibalas kemarin, 13:41
Sertifikat dr alomedika di tolak di plafom skp
Oleh: dr. Siti Wahida Aminina
2 Balasan
Izin bertanya, adakah sertifikat dokter dokter di tolak dr flatfom skp, kenapa ya? Apa salah masukkan data apa gimana?
dr. Eunike
Dibalas kemarin, 18:00
Tinea di groin yang berulang - ALOPALOOZA Dermatologi
Oleh: dr. Eunike
2 Balasan
Alo Dok. Pasien perempuan 40 tahun dengan keluhan gatal dan rash di selangkangan berulang, apakah perlu salep antijamur kombinasi dengan steroids, ya, karena...
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas kemarin, 18:49
Ikuti Webinar ber-SKP Kemkes - Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium - Selasa, 27 Mei 2025, Pukul 11.00 – 12.30 WIB
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
3 Balasan
ALO Dokter!Ikuti Webinar Alomedika ber-SKP Kemkes "Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium" untuk mempelajari seberapa efektif kalsium dalam mencegah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.