Edukasi dan Promosi Kesehatan Tenosynovitis de Quervain
Edukasi pada pasien tenosynovitis de Quervain perlu mencakup penyebab timbulnya gejala pada pasien, kaitan dengan pekerjaan, dan pilihan terapi.
Edukasi Pasien
Tenosynovitis de Quervain banyak dikaitkan dengan tindakan repetitif atau overuse pergelangan tangan. Hal ini mencakup mengasuh bayi baru lahir, atlet olahraga yang melibatkan raket, dan pekerjaan yang melibatkan pertukangan.
Penatalaksanaan, baik konservatif ataupun bedah, umumnya memberi luaran yang baik. Rekurensi dan komplikasi akibat tindakan dilaporkan jarang terjadi.
Selama perawatan, pasien perlu menghindari aktivitas yang memperburuk gejala. Gunakan bidai sesuai dengan durasi yang dianjurkan, dan lakukan peregangan atau aktivitas fisik sesuai anjuran. Kompres es dapat diberikan pada area keluhan selama 15 menit, setiap 4-6 jam.
Setelah pengobatan, minta pasien untuk menghindari gerakan repetitif yang dapat menyebabkan rekurensi. Beberapa pasien mungkin memerlukan rehabilitasi medis jangka panjang, namun secara umum terapi akan memberikan luaran memuaskan.[1,3,6,12]
Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Pencegahan tenosynovitis de Quervain adalah dengan menghindari penggunaan berlebihan sendi karpometakarpal I, yaitu pergelangan tangan sisi radial. Pada pekerjaan yang melibatkan ibu jari secara berlebih, seperti atlet olahraga yang menggunakan raket, gulat, maupun bowling, maupun pekerja yang menggunakan alat pertukangan, perlu dilakukan peregangan rutin.[3,6]
Penggunaan keyboard ergonomis dan modifikasi alat-alat khusus yang terkait pekerjaan dapat membantu menciptakan posisi pergelangan tangan yang netral dan mencegah timbulnya keluhan. Jika pasien memiliki kebiasaan bermain gim atau menggunakan komputer dalam waktu lama, maka sarankan untuk berhenti setiap beberapa saat.
Pada orangtua atau pengasuh yang merawat infant, terjadi peningkatan risiko mengalami tenosynovitis de Quervain akibat menggendong dan mengangkat anak secara berulang-ulang. Membatasi tindakan ini atau menggunakan alat bantu, misalnya carrier, dapat mencegah timbulnya keluhan.[1]