Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Karsinoma Urotelial general_alomedika 2023-03-07T08:52:04+07:00 2023-03-07T08:52:04+07:00
Karsinoma Urotelial
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Karsinoma Urotelial

Oleh :
dr. Michael Sintong Halomoan
Share To Social Media:

Karsinoma urotelial adalah keganasan yang terjadi pada sel transisional saluran kemih. Karsinoma urotelial merupakan istilah baru dari karsinoma sel transisional (transitional cell carcinoma). Penyakit ini dapat mengenai berbagai bagian saluran kemih, termasuk pelvis ginjal, ureter, kandung kemih, dan ⅔ proksimal uretra.[1-5]

Sekitar 90% kasus karsinoma urotelial terjadi pada kandung kemih, sisanya 8% terjadi pada pelvis ginjal dan 2% terjadi pada ureter atau uretra.[1-5]

CoRus13, Wikimedia Commons, 2018.

Terdapat berbagai faktor risiko yang diketahui berkaitan dengan kejadian karsinoma urotelial, antara lain riwayat merokok, schistosomiasis, dan paparan kimia amino aromatik akibat pekerjaan. Angka kejadian karsinoma urotelial lebih tinggi pada laki-laki. Sebagian besar kasus karsinoma urotelial didiagnosis pada lansia.[1,6]

Berdasarkan variasi histologinya, karsinoma urotelial dibagi menjadi nested, microcystic, micropapillary, lymphoepithelioma-like, plasmacytoid, sarcomatoid, giant cell, lipid-rich, clear cell, neuroendocrine carcinoma, karsinoma urotelial dengan ciri squamous, karsinoma urotelial dengan ciri glandular, primary squamous cell carcinoma, dan primary adenocarcinoma.[2]

Karsinoma urotelial juga dibagi berdasarkan derajatnya, yaitu low grade dan high grade. Gejala tersering yang dialami pasien adalah hematuria. Nyeri juga termasuk dari gejala penting dalam karsinoma urotelial.[2,3]

 

 

Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini

Referensi

1. Dietrich B, Srinivas S. Urothelial carcinoma: the evolving landscape of immunotherapy for patients with advanced disease. Res Rep Urol. 2018 Jan 26;10:7-16. doi: 10.2147/RRU.S125635
2. Alderson M, Grivas P, et al. Histologic Variants of Urothelial Carcinoma: Morphology, Molecular Features and Clinical Implications. Bladder Cancer 6 (2020) 107–122 DOI 10.3233/BLC-190257 IOS Press.
3. Kasper DL, Hauser SL, Jameson JL, Fauci AS, Longo DL, Loscalzo J, eds. Harrison's principles of internal medicine. New York: McGraw-Hill; 2015.
4. Jones T, Horton-Szar D, Harris K., eds. Crash Course: Renal and Urinary Systems. Elsevier Health Sciences; 2012
5. Kaseb H, Aeddula NR. Bladder Cancer. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK536923/
6. Miyazaki J, Nishiyama H. Epidemiology of urothelial carcinoma. International Journal of Urology. 2017 Oct;24(10):730-4.

Patofisiologi Karsinoma Urotelial

Artikel Terkait

  • Pioglitazone dan Peningkatan Risiko Kanker Kandung Kemih
    Pioglitazone dan Peningkatan Risiko Kanker Kandung Kemih
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 31 Maret 2021, 09:05
Penanganan tumor vesica urinaria di layanan primer - Urologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat pagi Dr. dr. Besut yth, Apa "hallmark" dari tumor vesica urinaria yang bisa digunakan oleh sejawat di layanan primer? dan kapan tanda harus dirujuk...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.