Etiologi Orchitis
Etiologi orchitis atau orkitis antara lain adalah virus mumps, bakteri Neisseria gonorrhoeae, dan Chlamydia trachomatis. Etiologi noninfeksius seperti penyakit Behcet berat, epididimo-orchitis yang diinduksi amiodaron, dan trauma juga dilaporkan namun lebih jarang.[1,2,4]
Virus yang dapat menyebabkan orchitis (orchitis viral) antara lain virus mumps, Rubella, Coxsackievirus, Varicella, Cytomegalovirus, dan Echovirus.[1,2]
Bakteri yang menginfeksi biasanya berasal dari epididimitis pada laki-laki yang aktif secara seksual atau dengan benign prostatic hyperplasia (BPH). Orchitis bakterial jarang terjadi tanpa epididimitis.[1,2]
Bakteri pada pasien orchitis dengan kondisi immunocompromised meliputi Mycobacterium avium complex, Cryptococcus neoformans, Toxoplasma gondii, Haemophilus parainfluenzae, Candida albicans[1,2]
Anak
Umumnya, etiologi orchitis pada pasien anak adalah virus. Mumps dan rubella merupakan penyebab yang paling sering ditemukan. Bakteri Salmonella sp. merupakan penyebab epididymo-orchitis yang jarang, namun lebih sering menginfeksi neonatus dibandingkan dewasa.[1]
Remaja yang Aktif Secara Seksual hingga Dewasa dengan Usia <35 tahun
Bakteri penyebab infeksi menular seksual lebih sering ditemukan pada pasien <35 tahun dan pasien yang aktif secara seksual. Bakteri penyebab infeksi menular seksual yang dapat menyebabkan orchitis meliputi Neisseria gonorrhoeae, Chlamydia trachomatis, dan Treponema pallidum.[1,2]
Dewasa dengan Usia >35 tahun
Bakteri patogen enterik lebih sering ditemukan pada pasien usia >35 tahun dengan risiko infeksi menular seksual yang rendah dan/atau pasien dengan infeksi saluran kemih.[1,2]
Bakteri patogen enterik penyebab infeksi saluran kemih atau prostat yang dapat menyebabkan orchitis termasuk Escherichia coli, Klebsiella pneumoniae, Pseudomonas aeruginosa, Staphylococcus sp., dan Streptococcus sp..[1,2]
Selain itu, sering juga ditemukan bakteri tersebut pada pasien dengan riwayat tindakan prosedural traktus urinarius seperti kateterisasi, sistoskopi, biopsi prostat, vasektomi.[1,2]
Faktor Risiko
Faktor risiko orchitis adalah:
- Riwayat penyakit: riwayat epididimitis, laki-laki usia >50 tahun dengan BPH
- Riwayat seksual: laki-laki usia >15 tahun yang aktif secara seksual (heteroseksual ataupun homoseksual), hubungan seksual tanpa proteksi, pasangan seksual >1[1,2]
Faktor risiko lainnya adalah penggunaan kateter foley jangka panjang dan obstruksi pintu kandung kemih.[1,2]