Indikasi Pungsi Asites
Indikasi dilakukannya pungsi asites adalah dengan tujuan diagnostik dan terapeutik seperti pada penyakit sirosis hepatis.
Pungsi Asites untuk Diagnostik
Indikasi pungsi asites untuk tujuan diagnostik adalah:
- Asites onset baru
- Untuk menyingkirkan kemungkinan peritonitis bakterial spontan atau sekunder pada pasien asites dengan tanda dan gejala infeksi atau sepsis
- Pasien yang sudah pernah terdiagnosis asites yang disertai dengan salah satu gejala penyerta. Gejala penyerta yang harus diperhatikan adalah demam, leukositosis, dan nyeri perut.
- Pasien dengan asites sebelumnya yang mengalami peningkatan volume asites, ensefalopati tanpa penyebab yang jelas, pemburukan fungsi hepar seperti pada sirosis hepatis, penyakit ginjal kronis, dan keganasan seperti karsinomatosis peritoneal juga sebaiknya dilakukan pungsi asites untuk diagnosis [1-4]
Pungsi Asites untuk Terapeutik
Indikasi pungsi asites untuk tujuan terapeutik adalah:
- Asites dalam volume besar (asites masif) biasanya terjadi pada kondisi asites refrakter terhadap pengobatan sebelumnya
- Asites dengan gejala berkaitan dengan asites yang mengganggu, pungsi asites dapat dilakukan. Gejala yang dikeluhkan pasien biasanya adalah rasa begah, sesak, atau muntah setiap kali makan atau minum [1,3]