Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Kontraindikasi Terapi Pasangan monika-natalia 2023-04-04T13:42:13+07:00 2023-04-04T13:42:13+07:00
Terapi Pasangan
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Kontraindikasi Terapi Pasangan

Oleh :
dr.Adrian Prasetio SpKJ
Share To Social Media:

Tidak ada kontraindikasi spesifik dalam melakukan terapi pasangan atau couple therapy. Terapi pasangan bersifat non-invasif dan tidak membawa risiko fisik signifikan bagi pasien. Meski demikian, terapi pasangan kontraindikasi dilakukan ketika pasangan menolak dilakukan terapi.

Terapi pasangan juga sebaiknya tidak dilakukan ketika ditemukan tindakan melanggar hukum pada salah satu pasangan atau anak, misalnya kekerasan. Terapi pasangan juga tidak disarankan jika terdapat hubungan luar nikah yang masih aktif, serta ketika salah satu pasangan memiliki niat bercerai namun tidak disampaikan secara terbuka kepada pasangan lainnya.

Beberapa ahli juga menyarankan untuk menunda terapi pasangan apabila masih terdapat kondisi yang menyebabkan kurangnya kendali emosi pada salah satu atau kedua pihak. Contohnya adalah adanya gangguan impuls atau gangguan panik. Terapi pasangan dapat dilakukan setelah kondisi tersebut diatasi.[1-5]

Referensi

1. Canadian Agency for Drugs and Technologies in Health. Couples Therapy for Adults Experiencing Relationship Distress: A Review of the Clinical Evidence and Guidelines. 2014. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK253324/
2. Jarnecke AM, Ridings LE, Teves JB, Petty K, Bhatia V, Libet J. The path to couples therapy: A descriptive analysis on a Veteran sample. Couple Family Psychol. 2020 Jun;9(2):73-89. doi: 10.1037/cfp0000135. PMID: 32655982; PMCID: PMC7351137.
3. Fischer DJ, Fink BC. Clinical processes in behavioral couples therapy. Psychotherapy (Chic). 2014 Mar;51(1):11-4. doi: 10.1037/a0033823. Epub 2013 Dec 30. PMID: 24377400; PMCID: PMC4766977.
4. Bodenmann G, Kessler M, Kuhn R, Hocker L, Randall AK. Cognitive-Behavioral and Emotion-Focused Couple Therapy: Similarities and Differences. Clin Psychol Eur. 2020 Sep 30;2(3):e2741. doi: 10.32872/cpe.v2i3.2741. PMID: 36398146; PMCID: PMC9645475.
5. Knobloch-Fedders LM, Wilson SJ. Interpersonal behavior in couple therapy: Concurrent and prospective associations with depressive symptoms and relationship distress. Psychother Res. 2020 Feb;30(2):183-194. doi: 10.1080/10503307.2018.1504175. Epub 2018 Jul 31. PMID: 30063874; PMCID: PMC6355386.

Indikasi Terapi Pasangan
Teknik Terapi Pasangan

Artikel Terkait

  • Panduan Praktis Klinis Cara Menggali Latar Belakang Seksual Pasien
    Panduan Praktis Klinis Cara Menggali Latar Belakang Seksual Pasien
  • Cara Komunikasi dengan Pasien tentang Seksualitas
    Cara Komunikasi dengan Pasien tentang Seksualitas
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 26 April 2022, 10:03
Efek medis apakah yang ditimbulkan dari Masturbasi dan onani
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin diskusi. Apakah ada efek nya? Baik atau tidak jika dari segi medis, sangat bnyak pertanyaan tentang ini dok🙏..
dr. Abi Noya
Dibalas 19 Mei 2021, 13:57
Terapi hormon untuk pasien transgender - Andrologi Ask The Expert
Oleh: dr. Abi Noya
1 Balasan
Alo, Prof. Wimpie,  Izin bertanya. Beberapa user di Alodokter sempat menanyakan mengenai pemberian terapi hormon bagi pasien transgender, termasuk kaum...
dr. Reren Ramanda
Dibalas 18 Maret 2021, 05:29
Pandangan mengenai perubahan orientasi seksual pada pasien yang normal secara fisik - Jiwa Ask The Expert
Oleh: dr. Reren Ramanda
2 Balasan
Alo, dokter Nova, izin bertanya dok, bagaimana ya dok pandangan dunia psikiatri saat ini mengenai perubahan orientasi seksual yang tidak memiliki...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.