Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Transplantasi Hati general_alomedika 2023-07-25T13:30:29+07:00 2023-07-25T13:30:29+07:00
Transplantasi Hati
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan Transplantasi Hati

Oleh :
dr. Michael Susanto
Share To Social Media:

Transplantasi hati atau transplantasi hepar merupakan suatu prosedur life saving yang dapat dilakukan pada pasien end-stage liver disease (ESLD).  Transplantasi hati sudah berkembang dari suatu prosedur bersifat eksperimental yang hanya dilakukan pada pasien yang sakit berat hingga ke suatu tindakan life saving yang dilakukan pada pasien dengan end-stage liver disease (ESLD).[1]

Sirosis hati merupakan penyebab kematian nomor 12 terbesar di Amerika Serikat, dengan death rate sebanyak 9,2 kasus per 100,000 orang. Walau demikian, permintaan untuk transplantasi hati sangat tinggi melebihi jumlah donor yang tersedia. Pada tahun 2013, sebanyak 15,806 pasien masih masuk dalam daftar antrian transplantasi hati.[2]

Transplantasi hati. Sumber: Openi, 2013.

Di rumah sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta, Indonesia, sejak tahun 2010-2018 telah dilakukan transplantasi hati pada 45 pasien anak (25 laki-laki dan 20 perempuan). Indikasi paling umum adalah atresia bilier . Penerima transplantasi hati telah dirujuk dari seluruh negeri Indonesia.[3]

Referensi

1. Kasper DL, Fauci AS, et al. Harrisons principles of internal medicine. 20th ed. New York: McGraw Hill Education; 2018.
2. Manzarbeitia C. Liver Transplantation. History of the Procedure, Problem, Epidemiology. Medscape; 2022. https://emedicine.medscape.com/article/431783-overview#showall
3. Oswari H, Rahayatri TH, Soedibyo S. Pediatric Living Donor Liver Transplant in Indonesia's National Referral Hospital. Transplantation. 2020 Jul;104(7):1305-1307. doi: 10.1097/TP.0000000000003154. PMID: 32568998.

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Indikasi Transplantasi Hati

Artikel Terkait

  • Memahami Infeksi Oportunistik pada Transplantasi Organ
    Memahami Infeksi Oportunistik pada Transplantasi Organ
Diskusi Terbaru
dr.Elizabeth Anastasya
Dibalas 56 menit yang lalu
Antiseptik Povidone Iodine: Solusi Efektif untuk Kesehatan Kewanitaan- Artikel Alomedika
Oleh: dr.Elizabeth Anastasya
1 Balasan
 ALO Dokter!Jangan lewatkan artikel - Menjaga Kesehatan Area Kewanitaan dengan Antiseptik Povidone Iodine - AlomedikaMenjaga kesehatan area kewanitaan adalah...
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 5 jam yang lalu
Kirim resep online dengan fitur MyPatient Alomedika - Ini Obat yang dilarang
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO Dokter.Untuk dapat mengirim resep online dengan fitur Mypatient di Alomedika, Dokter tidak harus terdaftar sebagai dokter telemedisin di...
Anonymous
Dibalas 2 jam yang lalu
Jahitan diangkat kapan setelah rozerplasty parsial
Oleh: Anonymous
2 Balasan
izin tanya dok, sekiranya kapan jahitan diangkat setelah rozerplasty parsial pada ibu jari kaki ? apakah 1 minggu atau 2 minggu setelah jahit?sekian terima...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.