Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Formulasi Cefotaxime general_alomedika 2022-09-23T10:13:29+07:00 2022-09-23T10:13:29+07:00
Cefotaxime
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Formulasi Cefotaxime

Oleh :
dr.Shofa Nisrina Luthfiyani
Share To Social Media:

Formulasi cefotaxime adalah dalam bentuk serbuk untuk injeksi. Serbuk ini perlu dilarutkan terlebih dahulu sebelum diberikan melalui intravena atau intramuskular. Salah satu pelarut yang umum digunakan adalah cairan salin normal.

Bentuk Sediaan

Cefotaxime tersedia dalam bentuk serbuk untuk injeksi yang perlu dilarutkan terlebih dahulu untuk diberikan secara intravena atau intramuskular. Sediaan serbuk tersedia dalam dosis 500 mg, 1 gram, dan 2 gram.[7]

Cara Penggunaan

Serbuk untuk injeksi perlu dilarutkan terlebih dahulu sebelum digunakan. Sebelum dilarutkan, perhatikan warna dan serbuk cefotaxime. Jika terdapat perubahan warna atau terdapat partikel dengan warna berbeda, cefotaxime sebaiknya tidak digunakan. Setelah dilarutkan, amati ada atau tidaknya partikel atau perubahan warna. Jika ada, maka cefotaxime tidak dapat digunakan.

Larutan yang dapat digunakan sebagai pelarut adalah cairan normal salin, air steril untuk injeksi, atau dekstrosa 5%. Akan tetapi, pelarut dekstrosa 5% tidak dapat digunakan untuk pemberian intramuskular. Larutkan 1–2 gram cefotaxime dengan 50–100 mL cairan NaCl 0,9% atau dekstrosa 5% untuk menghasilkan larutan sebanyak 10–20 atau 20–40 mg/mL. Maksimal dilusi dapat dilakukan dalam 50 mL hingga 1L cairan salin normal.

Pemberian secara intramuskular dilakukan di otot besar, seperti otot gluteus maksimus dan vastus lateralis. Sebelum dilakukan penyuntikan, pastikan bahwa injeksi tidak masuk ke pembuluh darah dengan melakukan aspirasi terlebih dahulu. Untuk pemberian dosis intramuskular 2 gram, pemberian dapat dibagi menjadi dua dan disuntikkan di dua lokasi yang berbeda untuk mengurangi nyeri.

Pemberian cefotaxime intravena dilakukan dengan infus selama 20–60 menit menggunakan jarum tipe butterfly atau scalp vein-type. Selama infus cefotaxime diberikan, hentikan obat intravena lainnya, kecuali jika obat diketahui aman digunakan bersama dengan cefotaxime, dan pastikan kecepatan pemberian terkontrol.[2,9,11]

Cara Penyimpanan

Cefotaxime dalam bentuk serbuk untuk injeksi dapat disimpan dalam ruangan dengan suhu di bawah 30°C. Sediaan harus terlindung dari sinar matahari langsung dan tidak disarankan untuk terkena panas berlebih.

Cefotaxime yang telah dilarutkan dapat bertahan selama 12–24 jam di dalam suhu ruangan, atau selama 7–10 hari jika dimasukkan ke dalam lemari pendingin, dan 13 minggu jika dibekukan. Infus cefotaxime intravena dalam NaCL 0,9% atau dextrose 5% dapat disimpan dalam suhu ruangan untuk 24 jam, atau 5 hari dalam lemari pendingin.[8,11]

 

 

Direvisi oleh: dr. Livia Saputra

Referensi

2. Medsafe. Data sheet: Cefotaxime. 2016. https://www.medsafe.govt.nz/profs/Datasheet/c/Cefotaximeinjaft.pdf
7. PIO Nas. Sefotaksim. BPOM. 2015 https://pionas.pom.go.id/monografi/sefotaksim
8. MIMS. Cefotaxime. 2022 https://www.mims.com/indonesia/drug/info/cefotaxime?mtype=generic
9. Drugs.com. Cefotaxime Prescribing Information. 2021 https://www.drugs.com/pro/cefotaxime.html#s-34070-3
11. Prescribers’ digital reference. Cefotaximedrug summary. 2018. https://www.pdr.net/drug-summary/Claforan-cefotaxime-2858#topPage

Farmakologi Cefotaxime
Indikasi dan Dosis Cefotaxime

Artikel Terkait

  • Penggunaan Sefalosporin pada Orang dengan Alergi Penicillin
    Penggunaan Sefalosporin pada Orang dengan Alergi Penicillin
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 13 Oktober 2023, 10:12
Risiko kelebihan dosis obat cefotaxim
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Izin bertanya dokterKemarin saya dapet pasien anak usia 1th 5 bulan dengan GEA dokter anaknya memberikan obat lapixim (cefotaxim) 3x300mg iv namun perawatnya...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.