Formulasi Trimethoprim
Formulasi trimethoprim adalah dalam bentuk sediaan oral, yaitu tablet dan sirup. Di Indonesia, trimethoprim tidak tersedia dalam bentuk tunggal, melainkan dalam bentuk kombinasi tetap dengan sulfamethoxazole.[5,7]
Bentuk Sediaan
Secara global, trimethoprim terdapat dalam bentuk sediaan oral, yaitu tablet 100 mg dan sirup 50 mg/5 ml. Di Indonesia, trimethoprim terdapat dalam bentuk kombinasi obat tetap dengan sulfamethoxazole atau disebut cotrimoxazole. Cotrimoxazole tersedia dalam bentuk tablet trimethoprim/sulfamethoxazole 80/400 mg dan 160/800 mg, serta sediaan sirup trimethoprim/sulfamethoxazole 40/200 mg per 5 ml.[5-7,12]
Cara Mengonsumsi
Trimethoprim harus dikonsumsi bersama makanan. Obat sediaan tablet harus langsung ditelan, tidak dikunyah. Obat sediaan sirup perlu dikocok terlebih dahulu kemudian ditakar dengan menggunakan sendok takar yang tersedia.[8]
Cara Penyimpanan
Trimethoprim sediaan tablet disimpan pada suhu 20-25°C dalam wadah kering tertutup dan terlindung dari cahaya. Trimethoprim sediaan sirup disimpan pada suhu 15-25°C dalam wadah tertutup dan terlindung dari cahaya.[3,4,8]
Kombinasi dengan Obat Lain
Kombinasi trimethoprim dan sulfamethoxazole dalam bentuk kombinasi obat tetap dapat meningkatkan efikasi obat. Kombinasi trimethoprim dan sulfamethoxazole sering disebut dengan cotrimoxazole. Cotrimoxazole digunakan untuk terapi infeksi saluran kemih, otitis media akut, bronkitis kronis, dan shigellosis.[5,13]