Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi dan Dosis Doxorubicin general_alomedika 2023-02-27T13:47:54+07:00 2023-02-27T13:47:54+07:00
Doxorubicin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Doxorubicin

Oleh :
dr. Karina Sutanto
Share To Social Media:

Indikasi doxorubicin adalah sebagai agen kemoterapi untuk kanker payudara, limfoma Hodgkin, limfoma non-Hodgkin, leukemia limfoblastik akut, leukemia mieloblastik akut, dan beberapa kanker lain. Dosis doxorubicin yang dibutuhkan bervariasi tergantung jenis kanker yang ditangani. Hingga saat ini tidak ada rekomendasi perbedaan dosis berdasarkan usia pasien.[1,3,4]

Kanker Payudara

Doxorubicin digunakan sebagai agen kemoterapi adjuvan bersama obat lain (multiagen) dalam penatalaksanaan kasus kanker payudara yang disertai keterlibatan kelenjar getah bening aksila setelah kanker payudara primer direseksi. Rekomendasi dosis doxorubicin untuk kasus ini adalah 60 mg/m2 (diberikan secara bolus intravena) pada hari pertama dalam setiap 21 hari siklus terapi, dikombinasi dengan siklofosfamid dan diberikan sebanyak total 4 siklus.[3,4]

Limfoma, Leukemia, dan Kanker Metastasis

Doxorubicin digunakan untuk terapi leukemia limfoblastik akut, leukemia mieloblastik akut, limfoma Hodgkin, dan limfoma non-Hodgkin. Selain itu, doxorubicin dapat digunakan untuk terapi kanker metastasis seperti kanker payudara metastasis, tumor Wilms, neuroblastoma, sarkoma, kanker ovarium, kanker kandung kemih, kanker tiroid, kanker gaster dan kanker bronkogenik.[1,4]

Rekomendasi dosis doxorubicin pada kasus kanker metastasis, limfoma, dan leukemia (sebagai agen kemoterapi tunggal) adalah 60-75 mg/m2 secara intravena setiap 21 hari. Sedangkan, bila diberikan bersama obat kemoterapi lainnya, dosis rekomendasi doxorubicin adalah 40-75 mg/m2 secara intravena setiap 21-28 hari. Dosis kumulatif di atas 550 mg/m2 dapat meningkatkan risiko kardiomiopati.[4,9]

Kanker Ovarium yang Gagal Kemoterapi Berbasis Platinum

Pada pasien kanker ovarium yang gagal diterapi dengan kemoterapi berbasis platinum atau mengalami rekurensi setelah terapi, dapat diberikan doxorubicin liposomal dengan rekomendasi dosis 50 mg/m2. Terapi diberikan sebagai infus selama 1 jam atau lebih setiap 4 minggu dengan minimal 4 siklus.[3,10]

Sarkoma Kaposi terkait AIDS

Pada pasien dewasa dengan sarkoma Kaposi terkait AIDS, dapat diberikan doxorubicin liposomal dengan rekomendasi dosis 20 mg/m2. Terapi diberikan sebagai infus intravena selama 30 menit setiap 2-3 minggu.[3,10]

Penggunaan pada Populasi Khusus

Penggunaan doxorubicin memerlukan penyesuaian dosis pada populasi khusus seperti pasien dengan gangguan jantung dan gangguan hati.[3,4]

Gangguan Jantung

Hentikan penggunaan doxorubicin bila terdapat tanda-tanda kardiomiopati. Risiko terjadinya kerusakan miokard (termasuk kegagalan ventrikel kiri akut) meningkat sesuai besarnya dosis kumulatif doxorubicin yang digunakan. Diperlukan pemeriksaan left ventricular ejection fraction (LVEF) secara teratur sebelum, selama, dan setelah terapi doxorubicin. Risiko kardiomiopati bervariasi antara 1-20% pada dosis 300-500 mg/m2 yang diberikan setiap 3 minggu.[3,4]

Gangguan Hati

Dosis doxorubicin disesuaikan berdasarkan kadar serum bilirubin. Pengurangan dosis doxorubicin adalah sebesar 75% pada level serum bilirubin 3.1–5.0 mg/dL  dan sebesar 50% pada level serum bilirubin 1.2–3.0 mg/dL. Hindari pemberian pada pasien dengan gangguan fungsi hati yang berat.[3,4]

Referensi

1. Arbor KJ, Dubey R. Doxorubicin. StatPearls. StatPearls Publishing. 2020.
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK459232/
3. MIMS. Doxorubicin. 2020.
https://www.mims.com/indonesia/drug/info/doxorubicin/?type=brief&mtype=generic
4. U.S. Food and Drug Administration. Doxorubicin Hydrochloride. 2013.
https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2013/050467s073lbl.pdf
9. Medscape. Doxorubicin. 2020.
https://reference.medscape.com/drug/doxorubicin-342120
10. Medscape. Doxorubicin Liposomal. 2020.
https://reference.medscape.com/drug/doxorubicin-liposomal-342121

Formulasi Doxorubicin
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Interpretasi Hitung Jenis Leukosit - Shift to the Left pada Neutrofil
    Interpretasi Hitung Jenis Leukosit - Shift to the Left pada Neutrofil
  • Keamanan Jangka Panjang Kehamilan Pasca Kanker Payudara
    Keamanan Jangka Panjang Kehamilan Pasca Kanker Payudara
  • Red Flags Nyeri Payudara
    Red Flags Nyeri Payudara
  • Red Flags Benjolan di Axilla
    Red Flags Benjolan di Axilla
  • Hubungan Fitoestrogen dengan Kanker Payudara
    Hubungan Fitoestrogen dengan Kanker Payudara

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 03 Februari 2025, 18:48
Luka post biopsi pasien kanker payudara
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Selamat siang TS, maaf saya izin bertanya. Ini di klinik kebetulan ada pasien rawat luka post biopsi tumor payudara sudah 3 bulan namun sampai hari ini luka...
Anonymous
Dibuat 29 Agustus 2024, 08:36
Terapi bronkopneumonia pada pasien ALL/acute lymphoid leukimia
Oleh: Anonymous
0 Balasan
Alo dokter Izin bertanya dok, untuk kasus bronkopneumonia pada pasien ALL apakah tatalaksananya sama seperti bronkopneumonia biasa? Kemudian apabila anak...
dr. Ferdita
Dibalas 04 Juli 2024, 11:02
Faktor Resiko Kanker Payudara
Oleh: dr. Ferdita
1 Balasan
Penyebab lain dari kanker payudara masih belum dapat dipastikan, namun ada beberapa faktor yang bila kita mempunyai salah satu faktor tersebut maka...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.