Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pengawasan Klinis Fluticasone Propionate annisa-meidina 2024-01-23T14:26:42+07:00 2024-01-23T14:26:42+07:00
Fluticasone Propionate
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Fluticasone Propionate

Oleh :
dr.Reni Widyastuti, Sp.FK
Share To Social Media:

Pengawasan klinis pada pemberian fluticasone propionate perlu mencakup efek terapeutik, terutama pada asma di mana fluticasone propionate dijadikan sebagai controller. Efek terapi perlu dipantau untuk menentukan perlunya step up atau step down dari terapi.[1,9,12]

Monitoring Efek Terapeutik

Pengukuran fungsi paru, seperti spirometri, dapat membantu memantau respons terapeutik pada pasien dengan asma atau penyakit paru obstruktif kronik yang menggunakan fluticasone propionate. Penilaian frekuensi dan intensitas gejala, serta pemantauan frekuensi serangan asma, dapat memberikan informasi mengenai efikasi regimen terapi.[9,12]

Pengawasan Terhadap Efek Samping

Dokter harus memantau kemungkinan efek samping fluticasone propionate, termasuk risiko infeksi saluran pernapasan atas, disfonia, dan kandidiasis oral. Pemeriksaan rutin dan konseling pasien mengenai gejala yang harus diwaspadai penting untuk deteksi dini dan manajemen efek samping.[9,13]

Monitoring Pertumbuhan pada Anak

Pada anak yang mendapat fluticasone propionate jangka panjang, penting untuk memantau pertumbuhan secara teratur. Dokter harus mempertimbangkan manfaat terapi versus potensi penghambatan pertumbuhan pada anak.[9,13]

Evaluasi Pemakaian Jangka Panjang

Pertimbangkan evaluasi rutin pada pasien yang menggunakan fluticasone propionate jangka panjang untuk mengevaluasi kebutuhan terapi yang berkelanjutan dan mengidentifikasi kemungkinan penurunan dosis atau penghentian terapi.[9,13]

Pemantauan Oftalmologi

Penggunaan kortikosteroid intranasal dan inhalasi bisa menyebabkan terjadinya glaukoma dan katarak. Perlu dilakukan pemantauan pada pasien dengan perubahan tajam penglihatan atau dengan riwayat peningkatan tekanan intraokular, glaukoma, dan katarak.[1,9,13]

Referensi

1. Remien K, Bowman A. Fluticasone. Statpearls. 2022; https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK542161/
9. ASHP. Fluticasone. 2023. https://www.drugs.com/monograph/fluticasone-systemic-oral-inhalation.html
12. Global Initiative for Asthma – GINA. 2023 GINA Report, Global Strategy for Asthma Management and Prevention. 2023. https://ginasthma.org/gina-reports/
13. ASHP. Fluticasone. 2023. https://www.drugs.com/monograph/fluticasone-eent.html

Kontraindikasi dan Peringatan Fl...

Artikel Terkait

  • Berhenti Meresepkan Salbutamol Oral
    Berhenti Meresepkan Salbutamol Oral
  • Tata Laksana Asma Terbaru Berdasarkan GINA 2021
    Tata Laksana Asma Terbaru Berdasarkan GINA 2021
  • Pemilihan Antihistamin untuk Rhinitis Alergi
    Pemilihan Antihistamin untuk Rhinitis Alergi
  • Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
    Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
  • Update Tata Laksana Asma Berdasarkan Laporan Strategi GINA 2023
    Update Tata Laksana Asma Berdasarkan Laporan Strategi GINA 2023

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 07 Mei 2025, 10:23
Terapi Rhintis Alergi dengan steroid
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dokter, izin bertanya dok. Pengalaman dokter dlm memberikan terapi rhinitis alergi, apakah msih menggunakan steorid oral atau sudah beralih ke steroid...
dr. Ismayuni Sumira
Dibalas 21 Maret 2025, 11:55
PALPITASI SETELAH KONSUMSI SALBUTAMOL 4 MG
Oleh: dr. Ismayuni Sumira
9 Balasan
Alo Dokter. Selamat malam dok, pasien perempuan usia 16 tahun dengan keluhan batuk 2 hari, disertai nafas bunyi ngik, demam (-). Pasien beli obat sendiri ke...
Anonymous
Dibalas 03 Februari 2025, 08:47
Asma yang kambuh dan tidak membaik dengan symbicort
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Selamat malam TS dokterIzin bertanya, pasien dewasa dengan asma rutin dgn symbicort, kemudian asma kambuh tdk membaik dengan symbicort. apakah boleh di beri...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.