Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Formulasi Fluticasone Propionate annisa-meidina 2024-01-09T15:03:44+07:00 2024-01-09T15:03:44+07:00
Fluticasone Propionate
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Formulasi Fluticasone Propionate

Oleh :
dr.Reni Widyastuti, Sp.FK
Share To Social Media:

Formulasi fluticasone propionate di Indonesia adalah dalam bentuk cairan inhalasi, semprot hidung, dan krim topikal. Sediaan ada yang fluticasone propionate saja, dan ada juga yang kombinasi dengan obat lain seperti salmeterol. Fluticasone propionate sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk, kering, dan tidak lembab.[3,6,9,10]

Bentuk Sediaan             

Di Indonesia, sediaan fluticasone propionate yang tidak dikombinasikan dengan obat lain tersedia dalam bentuk cairan inhalasi, semprot hidung (nasal spray), dan krim 0,05%.

Sediaan inhaler menghantarkan fluticasone propionate 50 mcg/dosis. Sediaan cairan inhalasi (nebules) tersedia dalam dosis 0,5 mg/2 ml. Sediaan semprot hidung mengandung 50 mcg fluticasone propionate/spray. Sementara itu, tiap gram sediaan krim 0,05% mengandung 0,5 mg fluticasone propionate.[10]

Cara Penggunaan    

Fluticasone propionate banyak digunakan untuk terapi gangguan pernapasan, seperti asma. Cara penggunaan fluticasone propionate berbeda-beda tergantung jenis sediaan. Pada penggunaan fluticasone propionate inhalasi dan semprot hidung untuk pertama kalinya atau setelah satu minggu lebih tidak digunakan, kocok obat sekitar 5 detik dan semprotkan sekitar 3-6 semprotan ke udara menjauhi wajah.

Sediaan Inhalasi

Untuk fluticasone propionate dalam inhaler, pasien diminta untuk mengeluarkan napas lewat mulut dan bagian mouthpiece diletakan di mulut dengan posisi bibir menutupinya.  Selanjutnya, canister ditekan ke bawah sambil menarik napas dalam dan pelan melalui mulut. Tahan napas sekitar 10 detik dan setelah itu pasien bisa bernapas biasa. Setelah menggunakan fluticasone propionate inhalasi pasien diminta untuk berkumur.[1,3,9]

Sediaan Cairan Inhalasi

Untuk fluticasone propionate cairan inhalasi atau nebules, penggunaannya dilakukan dengan nebulisasi:

  1. Hubungkan selang nebuliser ke kompresor udara atau oksigen
  2. Isi wadah obat dengan fluticasone propionate, kemudian pasang selang dan masker ke wadah obat
  3. Tempatkan masker menutupi mulut dan hidung pasien
  4. Minta pasien bernapas seperti biasa hingga semua obat habis
  5. Setelah selesai, matikan nebuliser lalu cuci wadah obat dan masker dengan air dan keringkan sampai perawatan berikutnya[1,3,9,11]

Sediaan Semprot Hidung

Untuk sediaan semprot hidung, pasien diminta menutup salah satu lubang hidung, lalu kepala sedikit didongakkan dan nasal applicator dimasukkan ke lubang lainnya. Saat menarik napas dalam, tekan nasal applicator hingga semprotan obat keluar. Tarik napas pelan lewat hidung dan keluarkan lewat mulut.[1,3,9]

Sediaan Krim Topikal

Fluticasone propionate krim dioles tipis dan merata di area kulit yang bermasalah. Area kulit yang dioles krim selanjutnya dibiarkan terbuka, tidak ditutup perban atau dressing lain, kecuali jika ada indikasi khusus.[1,3]

Cara Penyimpanan

Fluticasone propionate sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk, kering, tidak lembab, dan dijauhkan dari jangkauan anak-anak. Fluticasone propionate inhalasi dan krim dapat disimpan pada suhu ruang 25°C atau antara 15-30°C. Fluticasone propionate nasal spray dapat disimpan pada suhu antara 4-30 °C.[1,3,8]

Kombinasi dengan Obat Lain 

Terdapat sediaan kombinasi antara fluticasone propionate dengan obat lain seperti:

  • Sediaan serbuk inhalasi berisi fluticasone propionate 250 mcg dan salmeterol 50 mcg
  • Sediaan serbuk inhalasi berisi fluticasone propionate 100 mcg dan salmeterol 50 mcg
  • Sediaan aerosol dalam canister yang berisi fluticasone propionate 125 mcg dan salmeterol 25 mcg
  • Sediaan serbuk inhalasi yang berisi fluticasone propionate 200 mcg dan vilanterol 20 mcg[10]

Referensi

1. Remien K, Bowman A. Fluticasone. Statpearls. 2022;
3. Medscape. Fluticasone Inhaled. 2023. https://reference.medscape.com/drug/flovent-diskus-armonair-digihaler-fluticasone-inhaled-343415
6. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 5311101, Fluticasone. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Fluticasone. Accessed Dec. 11, 2023.
8. MIMS. Fluticasone. 2023. https://www.mims.com/malaysia/drug/info/fluticasone
9. ASHP. Fluticasone. 2023. https://www.drugs.com/monograph/fluticasone-systemic-oral-inhalation.html
10. BPOM. Cek Produk BPOM. Fluticasone. 2023. https://cekbpom.pom.go.id/search_home_produk
11. Chinese College of Emergency Physicians (CCEP); Emergency Committee of PLA; Beijing Society for Emergency Medicine; Chinese Emergency Medicine. Expert consensus on nebulization therapy in pre-hospital and in-hospital emergency care. Ann Transl Med. 2019 Sep;7(18):487. doi: 10.21037/atm.2019.09.44. PMID: 31700923; PMCID: PMC6803223.

Farmakologi Fluticasone Propionate
Indikasi dan Dosis Fluticasone P...

Artikel Terkait

  • Berhenti Meresepkan Salbutamol Oral
    Berhenti Meresepkan Salbutamol Oral
  • Tata Laksana Asma Terbaru Berdasarkan GINA 2021
    Tata Laksana Asma Terbaru Berdasarkan GINA 2021
  • Pemilihan Antihistamin untuk Rhinitis Alergi
    Pemilihan Antihistamin untuk Rhinitis Alergi
  • Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
    Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
  • Update Tata Laksana Asma Berdasarkan Laporan Strategi GINA 2023
    Update Tata Laksana Asma Berdasarkan Laporan Strategi GINA 2023

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 07 Mei 2025, 10:23
Terapi Rhintis Alergi dengan steroid
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dokter, izin bertanya dok. Pengalaman dokter dlm memberikan terapi rhinitis alergi, apakah msih menggunakan steorid oral atau sudah beralih ke steroid...
dr. Ismayuni Sumira
Dibalas 21 Maret 2025, 11:55
PALPITASI SETELAH KONSUMSI SALBUTAMOL 4 MG
Oleh: dr. Ismayuni Sumira
9 Balasan
Alo Dokter. Selamat malam dok, pasien perempuan usia 16 tahun dengan keluhan batuk 2 hari, disertai nafas bunyi ngik, demam (-). Pasien beli obat sendiri ke...
Anonymous
Dibalas 03 Februari 2025, 08:47
Asma yang kambuh dan tidak membaik dengan symbicort
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Selamat malam TS dokterIzin bertanya, pasien dewasa dengan asma rutin dgn symbicort, kemudian asma kambuh tdk membaik dengan symbicort. apakah boleh di beri...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.