Cara Mengonsumsi

Clomiphene citrate dikonsumsi secara oral. Untuk keberhasilan optimal, waktu koitus dan ovulasi harus diperhitungkan. Pengukuran suhu badan basal atau pemeriksaan ovulasi lain bisa dilakukan untuk membantu pasien dan dokter menentukan terjadinya ovulasi. Penggunaan clomiphene citrate sebaiknya tidak melebihi 6 siklus ovulasi.[3,8]

Cara Penyimpanan

Clomiphene citrate harus disimpan dalam suhu ruangan, yaitu antara suhu 15–30°C. Hindarkan obat ini dari paparan cahaya, panas, dan lembab.[3]

Kombinasi dengan Obat Lain

Beberapa obat yang sering digunakan bersamaan dengan clomiphene citrate adalah dexamethasone, bromokriptin, metformin, dan gonadotropin.

Dexamethasone

Pemberian dexamethasone oral 0,5 mg di malam hari dapat meningkatkan peluang ovulasi dan kehamilan. Hal ini terjadi karena kortikosteroid menekan produksi androgen pada kelenjar adrenal, sehingga dapat meningkatkan kerja clomiphene citrate.[4,6,9]

Bromokriptin

Bromokriptin yang biasanya digunakan pada pasien hiperprolaktinemia dapat diberikan sebagai terapi tambahan pada pasien dengan sindrom ovarium polikistik. Bromokriptin dapat menurunkan kadar luteinizing hormone (LH) dan mengembalikan siklus ovarium normal pada pasien sindrom ovarium polikistik normoprolaktin.[9]

Metformin

Metformin digunakan sebagai terapi resistensi insulin pada pasien dengan sindrom ovarium polikistik. Resistensi insulin menyebabkan produksi androgen oleh ovarium meningkat, sehingga penggunaan metformin diharapkan dapat menurunkan produksi androgen. Penggunaan metformin pada wanita obesitas sebaiknya dibarengi dengan perubahan pola makan dan olahraga.[6,9]

Gonadotropin

Clomiphene citrate dan gonadotropin dosis rendah atau follicle stimulating hormone (FSH) 75–150 IU/hari selama 3 hari dapat diberikan pada wanita yang resisten terhadap clomiphene citrate untuk mencapai ovulasi folikel matur.[6,9]

 

 

Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur