Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Kontraindikasi dan Peringatan Clomiphene Citrate general_alomedika 2022-12-27T12:52:37+07:00 2022-12-27T12:52:37+07:00
Clomiphene Citrate
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Kontraindikasi dan Peringatan Clomiphene Citrate

Oleh :
dr.Vania Kusnaidi
Share To Social Media:

Kontraindikasi utama clomiphene citrate atau klomifen sitrat adalah kehamilan, riwayat hipersensitivitas terhadap clomiphene, perdarahan uterus abnormal, dan kista ovarium. Peringatan khusus yang perlu diperhatikan mengenai clomiphene citrate adalah risiko terjadinya sindrom hiperstimulasi ovarium.[1,3]

Kontraindikasi

Clomiphene citrate dikontraindikasikan pada pasien dengan riwayat hipersensitivitas terhadap clomiphene, gangguan fungsi hepar, perdarahan uterus abnormal, kista ovarium, gangguan adrenal dan gangguan tiroid tidak terkontrol, lesi intrakranial, kehamilan, depresi, dan tromboflebitis.[1,3]

Peringatan

Terapi clomiphene citrate sebaiknya dimulai dari dosis terendah dengan durasi yang sesingkat mungkin. Clomiphene citrate sebaiknya diberikan oleh dokter ahli kandungan yang telah berpengalaman di bidang infertilitas.[1,3]

Risiko Hipertrigliseridemia

Penggunaan clomiphene citrate dosis tinggi atau dalam jangka waktu panjang dapat meningkatkan risiko hipertrigliseridemia, terutama pada pasien dengan hiperlipidemia atau riwayat keluarga hiperlipidemia. Lakukan skrining profil lemak sebelum pemberian clomiphene citrate.[1,3]

Pembesaran Ovarium

Pembesaran ovarium disertai dengan nyeri perut atau distensi abdomen dapat terjadi pada penggunaan clomiphene citrate. Bila kondisi ini terjadi, terapi clomiphene citrate sebaiknya dihentikan hingga ukuran ovarium kembali ke semula. Pada umumnya, ovarium akan kembali ke ukuran semula dalam beberapa hari hingga beberapa bulan setelah clomiphene citrate dihentikan.[1,3]

Sindrom Hiperstimulasi Ovarium

Pada sindrom hiperstimulasi ovarium, terjadi respons berlebihan terhadap terapi induksi ovulasi. Gejala ringan dapat berupa nyeri perut, diare, mual dan muntah. Sementara itu, gejala berat dapat berupa nyeri perut hebat, anuria atau oliguria, ascites, sesak, hipotensi, mual dan muntah hebat, penurunan fungsi ginjal dan hati, hemokonsentrasi, leukositosis, dan gangguan elektrolit. Terapi yang diberikan pada sindrom hiperstimulasi ovarium bersifat simtomatik dan profilaktik terhadap komplikasi tromboembolik.[1,3]

Gangguan Penglihatan

Gangguan penglihatan berupa pandangan kabur, penglihatan ganda, dan scotomata dapat terjadi akibat clomiphene citrate. Bila gangguan ini terjadi, konsumsi clomiphene citrate harus segera dihentikan dan dokter melakukan pemeriksaan mata.[1,3]

Peringatan Lainnya

Penggunaan clomiphene citrate dalam jangka waktu panjang dapat meningkatkan risiko kanker ovarium dan menyebabkan pembesaran fibroid uterus. Selain itu, kemungkinan kehamilan kembar meningkat dengan terapi induksi ovulasi.[3]

 

 

Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur

Referensi

1. Gupta MC, Khanna J. Clomiphene citrate: the changing landscape. International Journal of Basic & Clinical Pharmacology. 2018;7(8):1437-1433. DOI: http://dx.doi.org/10.18203/2319-2003.ijbcp20183011
3. FDA. Clomid Clomiphene Citrate tablet USP. 2012. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2012/016131s026lbl.pdf

Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...
Pengawasan Klinis Clomiphene Cit...

Artikel Terkait

  • Perbedaan IVF dan IUI
    Perbedaan IVF dan IUI
  • Jenis Pengobatan Infertilitas
    Jenis Pengobatan Infertilitas
  • Memprediksi Ovulasi pada Menstruasi Ireguler
    Memprediksi Ovulasi pada Menstruasi Ireguler
  • Efikasi Penggunaan GnRH pada Luaran Prosedur IVF
    Efikasi Penggunaan GnRH pada Luaran Prosedur IVF
  • Peran Anti-Mullerian Hormone (AMH) Sebagai Tes Kesuburan
    Peran Anti-Mullerian Hormone (AMH) Sebagai Tes Kesuburan

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 22 Oktober 2024, 21:17
Ovulation test strip untuk pasien program hamil
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alodokter, ijin bertanya dok, jika hasil ovulation test strip hasilnya positif, sebaiknya pasien yang ingin promil disarankan untuk berhubungan intim di hari...
dr. Hudiyati Agustini
Dibalas 07 September 2023, 12:03
Pentingnya Mengatur Jarak Kehamilan dan Efeknya pada Kandungan dan Kesehatan Ibu - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO Dokter!Siapa nih, yang berprinsip bahwa jarak atau interval waktu antara persalinan terakhir dengan tanggal pembuahan dari kehamilan berikutnya akan...
Anonymous
Dibalas 30 Juni 2023, 12:09
Waktu untuk tes kehamilan setelah minum obat kesuburan pada pasien oligomenorea
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Ijin bertanyaJika pasien oligomenorea, siklus 36-47 hariPasien untuk bulan ini mengkonsumsi profertil setengah dosis selama 5 hari pada haid hr ke-5Dan hasil...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.