Kontraindikasi dan Peringatan Bumetanide
Kontraindikasi absolut penggunaan bumetanide adalah reaksi hipersensitivitas terhadap bumetanide dan komponen lain didalamnya, mulai dari pruritus sampai reaksi anafilaktik yang mengancam jiwa. FDA memberikan peringatan black box terhadap penggunaan bumetanide sebagai diuretik kuat terkait kemungkinan terjadinya deplesi elektrolit dan air derajat berat.[1,3,4,5]
Kontraindikasi
Kontraindikasi dari penggunaan bumetanide, antara lain anuria, koma hepatik, deplesi elektrolit derajat berat, dan hipersensitivitas terhadap bumetanide. Walaupun bumetanide dapat digunakan untuk menginduksi diuresis pada insufisiensi ginjal, namun terdapat kemungkinan peningkatan blood urea nitrogen (BUN) atau kreatinin yang nyata atau perkembangan oliguria selama terapi pada pasien dengan penyakit ginjal progresif. Hal ini menjadi indikasi untuk penghentian terapi.[1,3,4,5]
Peringatan
Beberapa peringatan black box dari FDA yang menyatakan bahwa penggunaan bumetanide harus hati-hati.
Deplesi volume dan elektrolit
Bumetanide sebagai agen diuretik potensi kuat dapat meningkatkan risiko terjadinya deplesi volume dan elektrolit berat, dehidrasi, penurunan volume darah, dan kolaps sirkulasi dengan kemungkinan trombosis vaskuler dan emboli, terutama pada populasi geriatri.[1,3,4,5]
Hipokalemia
Hipokalemia dapat terjadi akibat pemberian bumetanide. Risiko ini dapat terjadi terutama pada pasien yang mendapatkan terapi digitalis dan diuretik untuk gagal jantung kongestif, sirosis hati dan asites, keadaan kelebihan aldosteron dengan fungsi renal normal, potassium-losing nephropathy, diare, atau riwayat aritmia ventrikel.[3-5]
Ototoksisitas
Bumetanide telah terbukti menyebabkan ototoksisitas pada uji coba terhadap hewan. Potensi ototoksisitas harus dipertimbangkan pada pemberian intravena, terutama pada dosis tinggi dan peningkatan frekuensi pemberian pada kasus dengan gangguan fungsi ekskresi renal.[3-5]
Alergi terhadap sulfonamides
Adanya alergi terhadap sulfonamida menyebabkan adanya kemungkinan terjadinya reaksi hipersensitivitas terhadap bumetanide.[3,5]
Trombositopenia
Pasien yang mendapatkan terapi bumetanide sebaiknya dipantau secara rutin terhadap kemungkinan terjadinya trombositopenia walaupun terdapat kejadian spontan trombositopenia akibat bumetanide jarang laporan.[3,5]