Efek Samping dan Interaksi Obat Latanoprost Tetes Mata
Latanoprost dapat menimbulkan efek samping okular berupa hiperpigmentasi iris,perubahan bulu mata, rasa tidak nyaman, nyeri atau gatal pada mata, konjungtiva hiperemis, dan sensasi benda asing. Beberapa gejala okular yang lebih jarang adalah edema dan eritema kelopak mata, konjungtivitis, dan sekret mata.[1,8,17,18]
Efek Samping
Efek samping yang paling sering dilaporkan adalah hiperpigmentasi iris (15,5%). Efek samping lain yang dilaporkan dengan frekuensi di atas 10% antara lain pandangan kabur, perih dan rasa terbakar pada mata, sensasi benda asing, gatal, keratopati epitelial pungtata, dan konjungtiva hiperemis.
Efek samping dengan frekuensi di bawah 10% antara lain infeksi saluran pernapasan atas, mata kering, air mata berlebihan, nyeri mata, keluhan pada palpebra (krusta, edema, eritema, nyeri), fotofobia, angina pectoris, nyeri otot, dan reaksi alergi pada kulit. Efek samping lain yang lebih jarang timbul (<1%) antara lain konjungtivitis, diplopia, dan discharge pada mata.[19]
Interaksi Obat
Studi in vitro menunjukkan bahwa penggunaan thimerosal tetes mata bersama dengan latanoprost dapat menyebabkan presipitasi. Oleh karenanya, jika obat ini digunakan bersama, maka harus diberi jarak 5 menit antara penetesan obat.
Penggunaan kombinasi 2 atau lebih analog prostaglandin, termasuk latanoprost, tidak direkomendasikan. Kombinasi tersebut dapat menurunkan efek penurunan tekanan intraokular (TIO) ataupun menyebabkan peningkatan paradoksikal TIO.[11]