Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Cisapride annisa-meidina 2024-02-20T10:22:32+07:00 2024-02-20T10:22:32+07:00
Cisapride
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui Cisapride

Oleh :
dr.Reni Widyastuti, Sp.FK
Share To Social Media:

Penggunaan cisapride pada kehamilan termasuk kategori C menurut FDA dan kategori B1 menurut TGA. Cisapride dikeluarkan dalam jumlah kecil ke ASI pada ibu menyusui.[2,7]

Penggunaan pada Kehamilan

Penggunaan cisapride pada kehamilan termasuk kategori C menurut FDA. Ini berarti bahwa studi pada hewan menunjukkan adanya risiko, sedangkan studi pada manusia belum tersedia. Cisapride hanya boleh digunakan pada ibu hamil jika potensi keuntungannya melebihi potensi risiko yang dapat terjadi pada ibu dan bayi.[2]

Menurut TGA, cisapride masuk kategori B1. Kategori ini menaungi obat-obatan yang hanya dikonsumsi oleh sejumlah kecil wanita hamil dan wanita usia subur, tanpa teramati adanya peningkatan frekuensi malformasi atau efek merugikan langsung atau tidak langsung lainnya pada janin manusia.[6]

Studi teratologi oral telah dilakukan pada tikus dan kelinci. Tidak ada bukti potensi teratogenik cisapride pada tikus atau kelinci. Meski begitu, cisapride ditemukan bersifat embriotoksik dan fetotoksik pada tikus dengan dosis 100 kali dosis maksimum yang direkomendasikan manusia dan pada kelinci di dosis kira-kira 12 kali dosis maksimum manusia yang direkomendasikan atau lebih tinggi.[2]

Penggunaan pada Ibu Menyusui

Dalam sebuah studi, 10 wanita dengan rerata 1,2 hari pascapersalinan diberikan cisapride 20 mg oral setiap 8 jam selama 4 hari. Menurut data dari sampel ASI cisapride yang diperoleh sebelum dan 1 jam setelah dosis tengah hari pada hari ke-4, didapatkan konsentrasi masing-masing sebesar 4,8 mcg/L dan 6,2 mcg/L.

Jika seorang ibu menyusui mengalami gastroesophageal reflux disease (GERD), karena rendahnya kadar cisapride dalam ASI, penggunaannya dianggap dapat diterima jika diperlukan. Meski demikian, konsumsi cisapride tetap perlu disertai dengan pengawasan pada ibu dan bayi. Risiko pemanjangan interval QT merupakan aspek khusus yang perlu diperhatikan, sehingga cisapride hanya digunakan sebagai lini terakhir dalam terapi GERD.[7]

Referensi

2. Drugs.com. Propulsid (Cisapride). 2023. https://www.drugs.com/pro/propulsid.html
6. TGA. Prescribing medicine in pregnancy database. 2024. https://www.tga.gov.au/products/medicines/find-information-about-medicine/prescribing-medicines-pregnancy-database
7. Drugs and Lactation Database (LactMed®). Bethesda (MD): National Institute of Child Health and Human Development; 2018-. Cisapride. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK501511/

Efek Samping dan Interaksi Obat ...
Kontraindikasi dan Peringatan Ci...

Artikel Terkait

  • Latihan Pernapasan Diafragma untuk Penatalaksanaan Gastroesophageal Reflux Disease
    Latihan Pernapasan Diafragma untuk Penatalaksanaan Gastroesophageal Reflux Disease
  • Peran Obat Sitoprotektor pada GERD dan Gastritis
    Peran Obat Sitoprotektor pada GERD dan Gastritis
  • Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika
    Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika
  • Perbandingan Vonoprazan dengan PPI Untuk GERD
    Perbandingan Vonoprazan dengan PPI Untuk GERD
  • Makanan Alternatif untuk Pasien GERD: Menjelajahi Potensi Nasi Jagung dan Nasi Singkong
    Makanan Alternatif untuk Pasien GERD: Menjelajahi Potensi Nasi Jagung dan Nasi Singkong

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 19 Februari 2025, 10:31
interaksi spasminal dgn metoklopramid
Oleh: Anonymous
1 Balasan
alodok, apakah rasional jika memberikan terapi spasminal (antispasmodik) bersamaan dgn metoklopramid (prokinetik) untuk mengatasi dispepsia dgn keluhan...
Anonymous
Dibalas 03 Februari 2025, 09:11
Obat tradisional apa untuk menghilangkan asam lambung
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Dok saya mau bertanya obat tradisional apa untuk menghilangkan asam lambung?
dr. Meva Nareza T
Dibalas 18 Februari 2025, 14:46
Makanan Alternatif untuk Pasien GERD - Artikel ALOMEDIKA
Oleh: dr. Meva Nareza T
4 Balasan
ALO Dokter!Modifikasi pola makan merupakan langkah krusial dalam tata laksana GERD. Sebagai dokter, penting bagi kita untuk mengedukasi pasien tentang jadwal...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.