Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
general_alomedika 2023-12-27T11:33:00+07:00 2023-12-27T11:33:00+07:00
Famotidine
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pendahuluan Famotidine

Oleh :
dr. Audiza Luthffia
Share To Social Media:

Famotidine adalah obat golongan antagonis reseptor histamin H2 yang digunakan dalam pengobatan berbagai penyakit gastrointestinal yang berkaitan dengan peningkatan sekresi asam lambung. Famotidine dapat digunakan pada populasi dewasa dan anak untuk penatalaksanaan ulkus duodenum, ulkus gaster, gastroesophageal reflux disease (GERD), dan penyakit hipersekresi asam lambung seperti sindrom Zollinger-Ellison. Baru-baru ini famotidine juga kerap digunakan dalam tata laksana COVID-19.[1,2]

Mekanisme aksi famotidine adalah menghambat aksi histamin dengan cara berikatan dengan reseptor H2 pada membran basolateral sel parietal gaster. Aktivitas farmakologi dari famotidine menurunkan volume dan tingkat keasaman sekresi asam lambung basal, nokturnal, serta sekresi yang distimulasi oleh makanan.[1,3]

Di Indonesia, formulasi famotidine adalah dalam sediaan oral. Kekuatan sediaan antara 20 dan 40 mg. Famotidine juga tersedia dalam bentuk kombinasi dengan antasida seperti magnesium hidroksida.[4]

Efek samping sistem saraf seperti sakit kepala dan pusing, serta efek samping gastrointestinal seperti konstipasi dan diare, adalah yang paling sering dilaporkan selama terapi famotidine. Meskipun efek samping obat umumnya ringan, penghentian terapi famotidine telah dilaporkan diperlukan pada 14% pasien. Efek samping dilaporkan serupa pada famotidine yang diberikan secara oral ataupun intravena.[1]

Tabel 1. Deskripsi Singkat Famotidine

Perihal Deskripsi
Kelas Obat untuk saluran cerna[5]
Subkelas Antitukak; Antagonis reseptor H2[5]
Akses Resep
Wanita hamil Kategori FDA: B [3] Kategori TGA: B1 [6]
Wanita menyusui Famotidine disekresikan ke dalam ASI [7]
Anak-anak Famotidine dapat diberikan pada anak-anak dan bayi dengan dosis yang disesuaikan dengan indikasi dan berat badan. [3]
Infant
FDA

Approved [3]

 

Referensi

1. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 3325, Famotidine. 2021. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Famotidine.
2. Freedberg DE, Conigliaro J, Wang TC, Tracey KJ, Callahan MV, Abrams JA; Famotidine Research Group. Famotidine Use Is Associated With Improved Clinical Outcomes in Hospitalized COVID-19 Patients: A Propensity Score Matched Retrospective Cohort Study. Gastroenterology. 2020 Sep;159(3):1129-1131.e3. doi: 10.1053/j.gastro.2020.05.053. Epub 2020 May 22. PMID: 32446698; PMCID: PMC7242191.
3. FDA. Pepcid® (Famotidine tablets). Manufacturer submission to FDA. 2011. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2011/019462s037lbl.pdf
4. Badan Pengawas Obat dan Makanan. Cek BPOM. 2021. https://cekbpom.pom.go.id//home/produk/f6ajovrk5plmpvm5tnia7mmn02/all/row/10/page/1/order/4/DESC/search/5/famotidin
5. Badan Pengawas Obat dan Makanan. Famotidine. 2015. http://pionas.pom.go.id/monografi/famotidine
6. TGA. Prescribing medicines in pregnancy database. 2021. https://www.tga.gov.au/prescribing-medicines-pregnancy-database
7. Drugs and Lactation Database . Bethesda (MD): National Library of Medicine (US); 2006-. Famotidine. 2021. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK501267/

Farmakologi Famotidine

Artikel Terkait

  • Latihan Pernapasan Diafragma untuk Penatalaksanaan Gastroesophageal Reflux Disease
    Latihan Pernapasan Diafragma untuk Penatalaksanaan Gastroesophageal Reflux Disease
  • Peran Obat Sitoprotektor pada GERD dan Gastritis
    Peran Obat Sitoprotektor pada GERD dan Gastritis
  • Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika
    Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika
  • Perbandingan Vonoprazan dengan PPI Untuk GERD
    Perbandingan Vonoprazan dengan PPI Untuk GERD
  • Makanan Alternatif untuk Pasien GERD: Menjelajahi Potensi Nasi Jagung dan Nasi Singkong
    Makanan Alternatif untuk Pasien GERD: Menjelajahi Potensi Nasi Jagung dan Nasi Singkong

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 19 Februari 2025, 10:31
interaksi spasminal dgn metoklopramid
Oleh: Anonymous
1 Balasan
alodok, apakah rasional jika memberikan terapi spasminal (antispasmodik) bersamaan dgn metoklopramid (prokinetik) untuk mengatasi dispepsia dgn keluhan...
Anonymous
Dibalas 03 Februari 2025, 09:11
Obat tradisional apa untuk menghilangkan asam lambung
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Dok saya mau bertanya obat tradisional apa untuk menghilangkan asam lambung?
dr. Meva Nareza T
Dibalas 18 Februari 2025, 14:46
Makanan Alternatif untuk Pasien GERD - Artikel ALOMEDIKA
Oleh: dr. Meva Nareza T
4 Balasan
ALO Dokter!Modifikasi pola makan merupakan langkah krusial dalam tata laksana GERD. Sebagai dokter, penting bagi kita untuk mengedukasi pasien tentang jadwal...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.