Indikasi dan Dosis Fluvoxamine
Indikasi fluvoxamine adalah penatalaksanaan gangguan obsesif kompulsif pada dewasa dan anak usia 8-17 tahun, serta sebagai terapi untuk depresi, gangguan panik, fobia sosial, atau gangguan stres pascatrauma pada dewasa dan lanjut usia. Dosis yang direkomendasikan dibedakan berdasarkan usia dan diperlukan penyesuaian dosis pada populasi spesifik.[1,4,9]
Fluvoxamine juga diperkirakan dapat menjadi terapi yang bermanfaat bagi pasien COVID-19. Namun, efek fluvoxamine terhadap COVID-19 masih perlu dipelajari dan dikonfirmasi lebih lanjut.
Gangguan Obsesif Kompulsif
Pemberian fluvoxamine sediaan tablet sebagai terapi gangguan obsesif kompulsif diberikan secara oral dengan perbedaan dosis berdasarkan usia.
Dosis Dewasa
Rekomendasi dosis awal fluvoxamine tablet konvensional adalah 50 mg per oral sekali sehari setiap malam menjelang tidur. Secara bertahap dosis dapat ditingkatkan 50 mg setiap 4-7 hari, hingga dosis maksimum 100-300 mg/hari. Dosis lebih dari 100 mg harus diberikan dalam 2 dosis terbagi atau setiap 12 jam. Jika dosisnya tidak sama, dosis yang lebih besar harus diberikan sebelum tidur.[1,4,9]
Rekomendasi dosis awal fluvoxamine extended-release adalah 100 mg per oral sekali sehari setiap malam menjelang tidur. Jika diperlukan, dapat dilakukan peningkatan dosis 50 mg dengan interval mingguan hingga dosis maksimum 300 mg/hari.[4]
Dosis Anak
Rekomendasi dosis awal fluvoxamine pada populasi anak usia 8-17 tahun adalah 25 mg per oral, diberikan sebagai dosis harian tunggal setiap malam sebelum tidur. Dosis dapat ditingkatkan sesuai toleransi, dengan peningkatan 25 mg setiap 4-7 hari sampai dosis efektif tercapai.
Maksimum dosis yang dapat diberikan adalah 200 mg/ hari. Dosis lebih dari 50 mg harus diberikan dalam 2 dosis terbagi atau setiap 12 jam. Jika dosisnya tidak sama, dosis yang lebih besar harus diberikan sebelum tidur.[1,4,9]
Depresi (Off Label)
Rekomendasi dosis awal fluvoxamine tablet konvensional untuk depresi pada dewasa adalah 50 atau 100 mg per oral sekali sehari setiap malam menjelang tidur. Dosis dapat disesuaikan dalam 3-4 minggu, disesuaikan dengan respon klinis pasien, hingga dosis maksimum 300 mg/ hari. Dosis lebih dari 150 mg harus diberikan dalam 2 atau 3 dosis terbagi.[4]
Gangguan Panik (Off Label)
Rekomendasi dosis awal fluvoxamine untuk gangguan panik pada dewasa adalah 25-50 mg per oral setiap hari. Secara bertahap, dosis dapat ditingkatkan menjadi 100-200 mg/ hari hingga dosis maksimum 300 mg/hari untuk pasien yang mengalami kegagalan respon terapi setelah beberapa minggu pengobatan.[1]
Lanjutkan terapi selama 1-2 tahun dan pertimbangkan penghentian dengan melakukan pengawasan ketat. Ketika menghentikan terapi, dianjurkan untuk melakukan pengurangan dosis secara perlahan selama 2-6 bulan.[1]
Fobia Sosial (Off Label)
Rekomendasi dosis awal fluvoxamine immediate release yang dianjurkan untuk fobia sosial pada dewasa adalah 50 mg per oral setiap hari. Dosis dapat ditingkatkan 50 mg pada interval 1 minggu dengan kisaran dosis 100-300 mg/ hari.[1]
Gangguan Stress Pascatrauma (Off Label)
Rekomendasi dosis awal fluvoxamine untuk gangguan stress pascatrauma pada dewasa adalah 50 mg per oral sekali sehari. Dosis dapat ditingkatkan hingga 100-250 mg dengan tidak melebihi dosis 300 mg/hari.
Terapi dapat dilanjutkan tanpa batas waktu pada pasien yang berespon baik. Pengurangan dosis dapat dilakukan setelah 6-12 bulan pada pasien dengan gangguan stress pascatrauma akut. Pengurangan dosis harus dilakukan secara bertahap selama 2 minggu sampai 1 bulan untuk menghindari gejala putus obat. Pengurangan dosis perlahan harus dilakukan selama 4-12 minggu pada pasien yang memiliki risiko relaps.[1]
Penggunaan pada Populasi Khusus
Penggunaan fluvoxamine memerlukan penyesuaian dosis pada populasi spesifik, seperti geriatri, penderita gangguan ginjal, atau gangguan hepar.[1,9]
Geriatri
Populasi geriatri rentan terhadap risiko terjadinya hiponatremia yang diinduksi selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI), sehingga pemantauan secara ketat dan penyesuaian dosis fluvoxamine untuk terapi gangguan obsesif kompulsif, fobia sosial, dan gangguan stress pascatrauma diperlukan.[1,9]
Gangguan Obsesif Kompulsif:
Rekomendasi dosis awal fluvoxamine untuk gangguan obsesif kompulsif pada geriatri adalah 25 mg per oral sehari sekali setiap malam menjelang tidur. Dosis dapat ditingkatkan 50 mg/hari setiap 4-7 hari, hingga dosis 100-300 mg/ hari. Dosis lebih dari 100 mg/hari harus diberikan dalam 2 dosis terbagi atau setiap 12 jam.[1,9]
Gangguan Fobia Sosial (Off Label):
Rekomendasi dosis awal fluvoxamine untuk gangguan fobia sosial pada geriatri adalah 50 mg per oral setiap hari. Dosis dapat ditingkatkan 50 mg pada interval 1 minggu dengan kisaran dosis 100-300 mg/hari.[1]
Gangguan Stress Pascatrauma (Off Label):
Rekomendasi dosis awal fluvoxamine untuk gangguan stress pascatrauma pada geriatri adalah 50 mg per oral setiap hari. Dosis dapat ditingkatkan hingga 100 mg dengan tidak melebihi dosis 300 mg/ hari.[1]
Gangguan Ginjal dan Hepar
Penderita yang mengalami gangguan ginjal dan hepar telah diamati mengalami penurunan klirens dari fluvoxamine maleate, sehingga direkomendasikan untuk mengubah dosis awal menjadi lebih rendah, melakukan titrasi dosis berikutnya, dan melakukan pemantauan secara ketat.[4,9]