Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Vaksin Polio general_alomedika 2023-06-24T16:01:53+07:00 2023-06-24T16:01:53+07:00
Vaksin Polio
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Vaksin Polio

Oleh :
dr. Ashfahani Imanadhia
Share To Social Media:

Efek samping serius yang menyertai pemberian vaksin polio jarang terjadi. Meski demikian, reaksi hipersensitivitas berat, seperti syok anafilaksis, telah dilaporkan. Interaksi obat dapat terjadi dengan agen imunosupresi.[3,22]

Efek Samping

Vaksin polio telah dilaporkan menyebabkan reaksi hipersensitivitas, termasuk ruam, urtikaria, dan anafilaksis. Terjadinya reaksi alergi terkait vaksinasi rutin dilaporkan 1 per 1 juta pemberian dosis.

Reaksi lokal merupakan efek samping yang paling umum terjadi, yakni berupa eritema atau nyeri di lokasi injeksi. Reaksi minor lain yang telah dilaporkan yakni anoreksia, demam, dan muntah.

Vaccine-associated paralytic poliomyelitis (VAPP) dan vaccine-derived polioviruses (VDPVs) merupakan efek samping yang dapat ditemukan pada pemberian OPV, sementara pada IPV tidak terjadi.[1,3,22]

Vaksin Polio Oral

Efek samping vaksin polio oral dapat berupa vaccine-associated paralytic poliomyelitis (VAPP) dan vaccine derived poliovirus (VDPV).

Vaccine-Associated Paralytic Poliomyelitis (VAPP):

Terdapat kasus-kasus paralisis yang berhubungan dengan vaksin polio (Vaccine-associated paralytic poliomyelitis/ VAPP) setelah pemberian vaksin polio oral. Penarikan Sabin 2 (OPV2) bersamaan dengan penambahan pengenalan IPV dalam jadwal imunisasi rutin terbukti mampu mengurangi kejadian VAPP hingga sekitar 60%, mencegah antara 150-300 kasus di dunia setiap tahunnya.[3,23]

Vaccine Derived Poliovirus (VDPV):

VDPV merupakan strain yang dihubungkan dengan virus polio hidup yang dilemahkan yang terkandung dalam vaksin polio oral (OPV). Bila dibiarkan bersirkulasi pada kondisi dimana cakupan imunisasi kurang dalam waktu cukup lama atau terjadi replikasi pada individu dengan kekebalan kurang, maka virus yang mulanya dilemahkan bisa kembali ke bentuk yang dapat mengakibatkan penyakit dan kelumpuhan.[3,24,25]

Vaksin Inaktif

Vaksin inaktif memiliki potensi efek samping sebagai berikut:

  • Lokal: nyeri, bengkak, eritema, dan massa pada area injeksi
  • Sistemik: demam, sinkop, anak rewel, reaksi alergi (termasuk ruam dan anafilaksis)
  • Psikiatrik: iritabilitas, kelelahan
  • Gastrointestinal: penurunan nafsu makan, mual, muntah
  • Sistem Saraf: sindrom Guillain-Barre

  • Hematologi: limfadenopati.[22]

Interaksi Obat

Pemberian vaksin polio pada pasien yang mengonsumsi obat imunosupresan diduga dapat menurunkan respon antibodi terhadap vaksin. Jika memungkinkan, hindari pemberian vaksin selama kemoterapi atau radiasi. Jika dosis vaksin diberikan selama atau dalam 2 minggu sebelum terapi imunosupresan dimulai, dosis vaksin harus diulang ≥3 bulan setelah terapi imunosupresan dihentikan

Perlu dicatat bahwa pemberian vaksin polio dengan berbagai vaksin lain, termasuk vaksin pertusis, vaksin difteri, dan tetanus toksoid, tidak mempengaruhi respon imun terhadap vaksin tersebut.[22,26]

Penulisan pertama oleh: dr. Graciella N. T. Wahjoepramono

Referensi

1. O’Grady M, Bruner PJ. Polio Vaccine. StatPearls Publishing. 2023. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK526039/
3. Modlin JF, Bandyopadhyay AS, Sutter R. Immunization Against Poliomyelitis and the Challenges to Worldwide Poliomyelitis Eradication. J Infect Dis. 2021;224(Suppl 4):398–404.
22. American Society of Health-System Pharmacists. Polio vaccine, inactivated. 2022. https://www.drugs.com/mtm/polio-vaccine-inactivated.html#dosage
23. Centers for Disesase Control and Prevention. Vaccine-Associated Paralytic Polio. 2022. https://www.cdc.gov/vaccines/vpd/polio/hcp/vaccine-associated-paralytic-polio-faq.html
24. Centers for Disease Control and Prevention. Vaccine-Derived Poliovirus. 2022.
25. World Health Organization. WHO global poliomyelitis surveillance guidance. 2018;1–16.
26. MIMS. Vaccine, Poliomyelitis. 2023. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/vaccine, poliomyelitis?mtype=generic

Indikasi dan Dosis Vaksin Polio
Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Perubahan Jadwal Imunisasi Anak Menurut IDAI 2023
    Perubahan Jadwal Imunisasi Anak Menurut IDAI 2023
  • Vaksin untuk Umrah dan Haji
    Vaksin untuk Umrah dan Haji
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 02 Desember 2024, 08:24
Pemberian vaksin polio dan BCG pada bayi usia 1 bulan 2 hari yang belum pernah diberi vaksin
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dok. Ijin konsul. Bayi usia 1 bulan 2 hari, belum pernah diberikan vaksin bcg dan polio 0. Bagaimana pemberiannya dok?BCG setau sy masih boleh diberikan...
dr. Aryani Intan Lestari
Dibalas 23 Oktober 2024, 20:25
Kesalahan pemberian jenis vaksin PVC sebelum waktu terjadwal
Oleh: dr. Aryani Intan Lestari
2 Balasan
Alo dok. Saya mau bertanya soal imunisasi bayi 4 bulan yg harusnya dapat polio suntik (IPV 1), tapi malah di suntikan PVC. Sedangkan PVC 2 sudah di usia 3...
Anonymous
Dibuat 28 Agustus 2024, 21:19
Efektivitas pemberian pin polio hanya 1 dosis
Oleh: Anonymous
0 Balasan
Alodok, untuk pin polio nopv2 jika hanya diberikan dosis 1 apakah masih bisa terbentuk imunitas yang cukup baik? Sekitar berapa persen ya? Dikarenakan ada...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.