Etiologi Hernia Diafragma
Etiologi hernia diafragma bisa kongenital atau akuisata. Penyebab hernia diafragma kongenital adalah defek yang muncul sejak lahir, sedangkan hernia diafragma akuisata disebabkan oleh defek yang didapat akibat trauma, tindakan operatif, atau kondisi tertentu.[1,5,12]
Etiologi
Penyebab herniasi/protrusi organ abdomen ke dalam rongga dada adalah defek pada diafragma. Defek ini dapat terjadi sejak lahir atau kongenital, atau didapat akibat trauma atau kondisi tertentu.
Hernia Diafragma Kongenital
Etiologi dari hernia diafragma kongenital diduga melibatkan berbagai faktor, terutama kelainan genetik atau kromosom. Hernia diafragma kongenital bisa muncul sendiri atau isolated, teta[o bisa juga disertai dengan suatu sindrom atau anomali kromosom seperti trisomi, 9p tetrasomi, duplikasi 11q23-qter, dan delesi 15q24-26.[5,12]
Hernia Diafragma Akuisata
Hernia diafragma akuisata paling sering disebabkan oleh trauma, baik trauma tumpul maupun trauma penetrasi. Trauma tumpul paling sering disebabkan oleh kecelakaan kendaraan bermotor, sedangkan trauma penetrasi paling sering disebabkan oleh luka tembak atau tusuk.
Penyebab iatrogenik adalah tindakan medis, seperti transplantasi hati, reseksi hati, Nissen fundoplication, colectomy, adrenalektomi, dan gastrektomi total dengan teknik laparoskopi.
Hernia diafragma juga dapat terjadi akibat kehamilan dan proses persalinan, terutama pada pasien dengan riwayat repair hernia diafragma sebelumnya. Selain itu, barotrauma pada penyelam, terutama dengan riwayat operasi Nissen fundoplication.[1,11]
Faktor Risiko
Faktor risiko yang diduga berkaitan dengan hernia diafragma kongenital adalah kelahiran bayi prematur, berat badan lahir rendah, dan small for gestational age. Selain itu, faktor risiko hernia diafragma kongenital dari maternal antara lain:
- Penyakit diabetes melitus dan hipertensi pregestasional
- Kebiasaan merokok dan mengonsumsi alkohol selama masa kehamilan
- Usia saat mengandung ≥35 tahun [1,3,4]
Sementara itu, faktor risiko yang diduga berhubungan dengan hernia diafragma akuisata adalah riwayat tindakan medis, seperti transplantasi hati, reseksi hati, Nissen fundoplication, colectomy sisi kiri, adrenalektomi, gastrektomi total dengan teknik laparoskopi, nefrektomi, dan reseksi parsial pada paru yang menggunakan teknik torakoskopi.[1,3,4]
Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini