Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Endokarditis general_alomedika 2024-02-19T13:52:35+07:00 2024-02-19T13:52:35+07:00
Endokarditis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Endokarditis

Oleh :
dr. Putri Kumala Sari
Share To Social Media:

Endokarditis adalah inflamasi endokardium yang terutama disebabkan oleh infeksi bakteri. Data menunjukkan bahwa 80-90% endokarditis infektif disebabkan oleh Streptococcus gram positif, Staphylococcus, dan Enterococcus. Spesies Staphylococcus aureus adalah penyebab infeksi yang paling sering ditemukan.

Target infeksi pada endokarditis yaitu endokardium jantung, dan umumnya melibatkan satu atau lebih katup jantung. Endokarditis dapat menyebabkan insufisiensi katup jantung yang berat, gagal jantung kongestif, abses miokardium, emboli steril maupun terinfeksi, dan berbagai macam proses imunologi.[1,2]

Sumber: BruceBlaus, Wikimedia commons, 2017. Sumber: BruceBlaus, Wikimedia commons, 2017.

Endokarditis infektif terbagi menjadi beberapa tipe. Berdasarkan progresi penyakitnya, endokarditis dapat dibedakan menjadi akut dan subakut. Berdasarkan jenis katup jantung, dapat dibedakan menjadi native valve endocarditis (NVE) dan endokarditis katup prostetik (prosthetic valve endocarditis/PVE). Berdasarkan sumber infeksinya, dapat dibedakan menjadi healthcare associated infective endocarditis (HCIE) dan community-acquired infective endocarditis.[2,3]

Endokarditis memiliki manifestasi yang luas dan dapat menimbulkan sekuele. Manifestasi bisa tidak spesifik, namun secara umum diagnosis perlu dicurigai pada pasien dengan sepsis atau demam tanpa penyebab yang jelas, disertai adanya faktor risiko endokarditis.

Penetapan diagnosis didasarkan pada temuan klinis yang didukung adanya bukti infeksi endokardium pada kultur darah dan pemeriksaan radiologi. Pemeriksaan radiologi dapat mencakup echocardiography, computed tomography (CT) kardiak, positron emission tomography (PET) scan, atau single photon emission computed tomography (SPECT) scan).[1,3]

Tata laksana endokarditis yang utama adalah pemberian antimikroba untuk eradikasi mikroorganisme penyebab. Intervensi bedah dilakukan sesuai indikasi untuk menghilangkan jaringan atau material terinfeksi. Tata laksana yang efektif dapat mencegah progresi penyakit dan sekuele, termasuk gagal jantung dan kelainan katup.[1-3]

 

Penulisan pertama oleh: dr. Alexandra Francesca Chandra

Referensi

1. Yallowitz AW, Decker LC. Infectious Endocarditis. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing, 2023.
2. Brusch JL. Infective Endocarditis. 2023. https://emedicine.medscape.com/article/216650-overview
3. Delgado V, et al; ESC Scientific Document Group. 2023 ESC Guidelines for the management of endocarditis. Eur Heart J. 2023 Oct 14;44(39):3948-4042. doi: 10.1093/eurheartj/ehad193.

Patofisiologi Endokarditis

Artikel Terkait

  • Prosedur Dental Invasif Tidak Meningkatkan Risiko Endokarditis Infektif
    Prosedur Dental Invasif Tidak Meningkatkan Risiko Endokarditis Infektif
  • Pembedahan untuk Mencegah Embolisme pada Endokarditis: Indikasi dan Pemilihan Waktu
    Pembedahan untuk Mencegah Embolisme pada Endokarditis: Indikasi dan Pemilihan Waktu
Diskusi Terkait
dr.Kevin Adrian
Dibalas 08 November 2022, 14:00
Risiko dan profilaksis endokarditis infektif pada pasien HIV - Jantung Ask the Expert
Oleh: dr.Kevin Adrian
2 Balasan
Alo dr. Badai Sp.JP, selamat siang Dok, mohon izin bertanya:1. Pasien HIV termasuk kelompok rentan untuk terkena endokarditis infeksi, apakah ada edukasi...
dr.Hengky
Dibalas 09 Maret 2019, 15:56
timing untuk mitral valve replacement pada pasien stroke emboli ec infective endocarditis
Oleh: dr.Hengky
3 Balasan
Selamat siang Saya ada case di ICU wanita muda 36 tahun dengan stroke infark emboli luas dengan MR severe dengan vegetasi, kultur endocarditis pseudomonas...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.