Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Prognosis Leiomyoma general_alomedika 2023-02-20T12:00:57+07:00 2023-02-20T12:00:57+07:00
Leiomyoma
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Leiomyoma

Oleh :
dr. Agnes Tjakrapawira
Share To Social Media:

Prognosis leiomyoma umumnya bersifat baik karena sifat leiomyoma yang jinak. Hal seperti posisi serta ukuran leiomyoma dapat menyebabkan komplikasi dan mempengaruhi prognosis.

Komplikasi

Komplikasi leiomyoma tergantung pada posisi dan ukuran tumor, khususnya jika perkembangan tumor mempengaruhi organ lain yang berdekatan pada leiomyoma. Komplikasi yang dapat terjadi akibat leiomyoma uteri adalah nyeri panggul kronis, anemia, konstipasi, gangguan berkemih akibat penekanan tumor, torsio.[6]

Pada pasien dengan leiomyoma esofagus, komplikasi akan muncul jika diameter tumor lebih dari 5 cm. Komplikasi seperti disfagia, mual, regurgitasi, nyeri dada dan rasa tidak nyaman pada retrosternal merupakan gejala yang paling sering ditemukan. Perdarahan mukosa juga dapat terjadi tetapi kemungkinannya sangat kecil.[9]

Pada kasus leiomyoma kutaneus, masalah yang paling umum adalah rasa nyeri. Selain itu, komplikasi psikologis juga dapat terjadi karena lesi yang muncul di permukaan kulit.[7,10]

Prognosis

Prognosis leiomyoma dipengaruhi oleh lokasi, jumlah, dan dilakukannya pembedahan. Leiomyoma kutaneus soliter yang dilakukan pembedahan memiliki prognosis yang baik. Sebaliknya, leiomyoma kutaneus multipel memiliki kecenderungan tinggi untuk bertambah besar atau bertambah jumlahnya.[7]

Leiomyoma ginjal tidak bersifat agresif dan tumor ini pada umumnya tidak bermetastasis. Prognosis yang baik dipengaruhi oleh operasi dini.[12]

Penatalaksanaan secara farmakologis juga dapat mempengaruhi prognosis karena pada beberapa kasus ditemukan jika pemberhentian terapi dilakukan tumor akan membesar.[17]

Prognosis leiomyoma uteri tergantung pada keadaan pasien. Leiomyoma asimtomatik memiliki prognosis yang lebih baik dibandingkan dengan leiomyoma simtomatik. Hal ini dapat disebabkan oleh lebih tingginya risiko kegagalan manajemen medis atau rekurensi tumor pada leiomyoma simtomatik.[6]

 

 

Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja

Referensi

6. Nutan F. Leiomyoma. Medscape. 2021.
https://emedicine.medscape.com/article/1057733-overview#a6
7. Florence AM, Fatehi M. Leiomyoma. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK538273/
9. Mathew G, Osueni A, Carter YM. Esophageal Leiomyoma. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK459298/
10. Lau SK, Koh SS. Cutaneous Smooth Muscle Tumors: A Review. Adv Anat Pathol. 2018 Jul;25(4):282-290.
12. Brunocilla E, Pultrone CV, Schiavina R, Vagnoni V, Caprara G, Martorana G. Renal leiomyoma: Case report and literature review. Can Urol Assoc J. 2012 Apr;6(2):E87-90.
17. Handayani T. Gambaran radiologi leiomioma intravena dengan perluasan intrakardiak. Majalah Kedokteran Andalas. 2018;41:40-7.

Penatalaksanaan Leiomyoma
Edukasi dan Promosi Kesehatan Le...
Diskusi Terbaru
dr. Siti Wahida Aminina
Dibalas 9 jam yang lalu
Sertifikat dr alomedika di tolak di plafom skp
Oleh: dr. Siti Wahida Aminina
2 Balasan
Izin bertanya, adakah sertifikat dokter dokter di tolak dr flatfom skp, kenapa ya? Apa salah masukkan data apa gimana?
dr. Eunike
Dibalas 4 jam yang lalu
Tinea di groin yang berulang - ALOPALOOZA Dermatologi
Oleh: dr. Eunike
2 Balasan
Alo Dok. Pasien perempuan 40 tahun dengan keluhan gatal dan rash di selangkangan berulang, apakah perlu salep antijamur kombinasi dengan steroids, ya, karena...
dr.Eurena Maulidya Putri P
Dibalas 4 jam yang lalu
Ikuti Webinar ber-SKP Kemkes - Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium - Selasa, 27 Mei 2025, Pukul 11.00 – 12.30 WIB
Oleh: dr.Eurena Maulidya Putri P
3 Balasan
ALO Dokter!Ikuti Webinar Alomedika ber-SKP Kemkes "Cegah Preeklamsia dengan Suplementasi Kalsium" untuk mempelajari seberapa efektif kalsium dalam mencegah...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.