Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Katarak general_alomedika 2022-12-01T08:40:04+07:00 2022-12-01T08:40:04+07:00
Katarak
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Katarak

Oleh :
dr. Queen Sugih Ariyani
Share To Social Media:

Data epidemiologi menunjukkan bahwa katarak merupakan penyebab kebutaan tertinggi di dunia dengan persentase sebesar 51%.

Global

Menurut data WHO, katarak menyebabkan sekitar 20 juta kebutaan pada tahun 2010. Secara global, diperkirakan bahwa prevalensi katarak pada individu berusia >50 tahun adalah 47,8%. Di Finlandia, dilaporkan bahwa prevalensi kasar katarak berkisar antara 9,5 % dan merupakan gangguan penglihatan paling sering di populasi.[16–17]

Indonesia

Prevalensi katarak di Indonesia adalah salah satu yang tertinggi di Asia Tenggara. Sebuah studi melaporkan bahwa prevalensi katarak mencapai 23%, dengan tipe yang paling sering adalah tipe gabungan, disusul tipe nuklear dan kortikal.[18]

Mortalitas

Mortalitas pada katarak adalah sebesar 2,98 per 100 pasien per tahun, sedangkan pada mereka yang menjalankan tindakan operasi memiliki insidens sebesar 2,78 per 100 pasien per tahun. Mortalitas menurun 30% pada mereka yang menjalankan operasi katarak. Akan tetapi, hal ini juga berhubungan dengan usia dan penyakit komorbid, seperti diabetes mellitus dan penyakit kardiovaskular lainnya.[15]

 

 

Direvisi oleh: dr. Felicia Sutarli

Referensi

15. Tseng VL, Yu F, Lum F, Coleman AL. Cataract Surgery and Mortality in the United States Medicare Population. Ophthalmology. 2016 May;123(5):1019-26. doi: 10.1016/j.ophtha.2015.12.033. Epub 2016 Feb 4. PMID: 26854033.
16. Resnikoff S, Pascollini D, Etyaale D, et al. Global Data on the Visual Impairment in the year 2002. Bull World Health Organ, 2004. 82(11):844-51.
17. Laitinen A, Laatikainen L, Harkanen T, et al. Prevalence of major eye diseases and causes of visual impairment in the adult Finnish population: a nationwide population‐based survey. Acta Ophthalmologica, 2010. 88(4): 463-471.
18. Hussain R, Tong L, Fong A, et al. Prevalence of Cataract in Rural Indonesia. Ophthalmology, 2005. 112(7): 1255-62.

Etiologi Katarak
Diagnosis Katarak

Artikel Terkait

  • Antibiotik Intracameral Post Operasi Katarak Untuk Mencegah Endoftalmitis
    Antibiotik Intracameral Post Operasi Katarak Untuk Mencegah Endoftalmitis
  • Prevalensi dan Penyebab Gangguan Tajam Penglihatan pada Populasi di Asia Tenggara
    Prevalensi dan Penyebab Gangguan Tajam Penglihatan pada Populasi di Asia Tenggara
  • Pemeriksaan Preoperatif Tidak Perlu Rutin Dilakukan untuk Operasi Katarak
    Pemeriksaan Preoperatif Tidak Perlu Rutin Dilakukan untuk Operasi Katarak
  • Glaukoma Sekunder Pascaoperasi Katarak Kongenital
    Glaukoma Sekunder Pascaoperasi Katarak Kongenital
  • Pemilihan Lensa Tanam Operasi Katarak
    Pemilihan Lensa Tanam Operasi Katarak

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Gabriela
Dibalas 22 April 2024, 15:29
Pentingnya Pemeriksaan Red Reflex pada Anak – Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Gabriela
1 Balasan
ALO Dokter!Pemeriksaan red reflex sangat penting dilakukan terutama pada minggu pertama kehidupan anak, di mana periode ini merupakan masa yang penting dalam...
dr.Peter Fernando
Dibuat 13 Juli 2023, 12:38
Mnemonic #12: Gejala Katarak
Oleh: dr.Peter Fernando
0 Balasan
K - Kabur atau buramnya penglihatanA - Adanya penglihatan gandaT - Terjadinya penurunan penglihatan secara bertahapA - Apusan warna pada pandanganR - Reduksi...
Anonymous
Dibalas 01 Mei 2023, 05:26
Obat tetes mata untuk mengurangi katarak
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alodok, izin bertanya. Saya ada pasien laki2, usia 62 tahun, penglihatan kabur akibat katarak, lalu pasien membeli sendiri tetes mata catarlent di apotik....

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.