Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Penatalaksanaan Presbiopi monika-natalia 2023-05-16T10:56:31+07:00 2023-05-16T10:56:31+07:00
Presbiopi
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Penatalaksanaan Presbiopi

Oleh :
dr. Alicia Pricelda
Share To Social Media:

Penatalaksanaan presbiopi atau presbyopia adalah koreksi optik seperti kacamata atau lensa kontak. Ada juga tindakan operatif untuk koreksi presbiopi. Koreksi terbaik untuk presbiopi didefinisikan sebagai kemampuan mengembalikan refraksi seperti sebelum presbiopi, di mana fokus yang akurat dapat terjadi dengan mudah dan cepat.[3,5,14]

Kacamata

Saat ini, kacamata menjadi tata laksana yang paling nyaman, mudah, dan efektif untuk memperbaiki gejala presbiopi. Namun, belum ada lensa kacamata yang dapat dengan penuh mengembalikan akomodasi mata yang menua.[3,5]

Kacamata Baca Single Vision

Tipe kacamata ini lebih cocok digunakan oleh pasien presbiopi yang tidak memiliki miopi signifikan karena hanya bisa mengoreksi penglihatan jarak dekat. Bila pasien dengan miopi signifikan memakai kacamata ini, pasien perlu melepaskan kacamata saat ingin melihat jarak jauh dan menggantinya dengan kacamata koreksi miopi.[3,5]

Untuk pasien presbiopi tanpa miopi, kacamata ini juga dianjurkan untuk dilepas ketika ingin melihat jarak jauh maupun jarak intermediate. Namun, bila frame kacamata yang digunakan adalah tipe “half-eye”, pasien tidak perlu melepaskan kacamata saat ingin melihat jauh. Hal ini menyebabkan frame “half-eye” paling dianjurkan untuk pemakai kacamata baca single vision.[3,5]

Kacamata baca single vision berbeda dengan kacamata lensa bifokal, lensa trifokal, dan lensa progresif yang menggabungkan beberapa kekuatan optik. Kacamata bifokal, trifokal, dan progresif dapat digunakan langsung sesuai dengan kebutuhan jarak yang spesifik tanpa perlu dilepaskan ataupun diganti dengan kacamata lain.[3,5]

Kacamata dengan Lensa Bifokal

Lensa bifokal terdiri dari dua bagian, yaitu bagian atas kacamata untuk penglihatan jauh dan bagian bawah kacamata untuk penglihatan dekat. Lensa ini cocok digunakan oleh pasien presbiopi yang juga mengalami miopi. Kekurangan lensa ini adalah terlihatnya pembatas antara kedua bagian lensa dan adanya “image jump” yang cenderung drastis antara keduanya.[3,5]

Kacamata dengan Lensa Trifokal

Lensa trifokal terdiri dari tiga bagian, yakni bagian atas untuk penglihatan jauh, bagian tengah untuk penglihatan intermediate, dan bagian bawah untuk penglihatan dekat. Lensa ini dianjurkan untuk orang yang sering memerlukan aktivitas jarak intermediate. Lensa ini memiliki “image jump” yang kurang drastis bila dibandingkan dengan lensa bifokal, tetapi kurang cocok untuk orang dengan anisometropi signifikan.[3,5]

Kacamata dengan Lensa Progresif

Lensa progresif atau progressive addition lenses adalah lensa yang kekuatannya berubah secara perlahan-lahan dari bagian atas lensa untuk penglihatan jauh ke arah bawah lensa untuk penglihatan dekat. Perubahan perlahan ini membuat pasien tidak merasakan perbedaan atau “image jump” yang signifikan saat mengganti pandangan dari jauh ke dekat maupun sebaliknya. Namun, lensa ini juga kurang cocok untuk orang dengan anisometropi signifikan.[3,5]

Lensa Kontak

Apabila hendak menggunakan lensa kontak, beberapa opsi yang bisa dipertimbangkan adalah penggunaan lensa kontak yang multifokal, penggunaan metode monovision, dan penggunaan metode monovision yang termodifikasi.[5]

Lensa Kontak Multifokal

Lensa kontak multifokal didesain untuk mengoreksi penglihatan dekat, penglihatan jauh, dan penglihatan intermediate.[5]

Metode Monovision

Pada metode ini, seorang pasien menggunakan lensa kontak untuk penglihatan jarak jauh pada satu mata dan lensa kontak untuk penglihatan jarak dekat pada mata yang lain.[5]

Metode Monovision Termodifikasi

Pada metode ini, seorang pasien menggunakan lensa kontak single vision pada satu mata dan lensa kontak bifokal pada mata yang lain. Opsi lainnya adalah seorang pasien memakai dua lensa bifokal dengan kekuatan penglihatan jarak dekat yang berbeda.[5]

Penggantian Lensa Mata

Penggantian lensa mata atau refractive lens exchange (RLE) adalah penggantian lensa mata dengan lensa intraokular (IOL). Jenis IOL yang tersedia adalah IOL monofokal, IOL multifokal, dan IOL akomodatif. Penggantian lensa dapat mengurangi penggunaan kacamata baca.[3]

Menurut suatu studi yang dilakukan pada tahun 2015, >90% pasien yang menjalani prosedur RLE mengatakan bahwa kualitas hidupnya meningkat. Namun, kekurangan prosedur ini adalah pasien dapat mengalami glare dan halo.[3]

Keratophakia

Keratophakia adalah teknik pemasangan implan pada stroma kornea yang bersifat invasif minimal. Kelebihan prosedur ini adalah dapat dilakukan pengulangan dan bersifat reversible. Kekurangannya adalah potensi gangguan penglihatan malam dan penglihatan jarak jauh serta pembentukan kabut kornea dalam jangka panjang.[3,5]

Secara umum, prosedur ini memberikan hasil yang memuaskan tetapi masih memiliki kemungkinan regresi dari waktu ke waktu. Tindakan ini juga berisiko mengganggu epitel kornea yang dapat memperburuk kondisi kekeringan mata pada pasien presbiopi.[3,5]

Prosedur LASIK

LASIK atau laser in-situ keratomileusis dapat digunakan untuk membentuk kornea agar mengurangi kebutuhan kacamata baca pada pasien presbiopi. Prosedur ini dilakukan dengan cara memperbaiki satu mata untuk penglihatan jauh dan satu mata yang lain untuk penglihatan dekat.[3,5]

Mata yang lebih dominan dikoreksi untuk penglihatan jauh, sedangkan mata yang nondominan dikoreksi untuk penglihatan yang dekat. Target prosedur monovision ini sebenarnya masih kontroversial, tetapi prosedur ini dinilai memiliki tingkat kesuksesan yang tinggi serta bersifat relatif aman.[3,5]

Referensi

3. Katz JA, Karpecki PM, Dorca A, et al. Presbyopia - A Review of Current Treatment Options and Emerging Therapies. Clin Ophthalmol. 2021 May 24;15:2167-2178. doi: 10.2147/OPTH.S259011
5. Raju Kaiti, et al. Presbyopia and Recent Advances in Its Management-A Review. EC Ophthalmology. 2020.
14. Wolffsohn JS, et al. Presbyopia: Effectiveness of correction strategies. Progress in Retinal and Eye Research. 2018.

Diagnosis Presbiopi
Prognosis Presbiopi

Artikel Terkait

  • Mitos Seputar Mata dan Penglihatan
    Mitos Seputar Mata dan Penglihatan
  • Memilih Lensa Kontak - Hard Lens atau Softlens
    Memilih Lensa Kontak - Hard Lens atau Softlens
  • Risiko Glaukoma Kronis Sudut Terbuka pada Myopia
    Risiko Glaukoma Kronis Sudut Terbuka pada Myopia
  • Prevalensi dan Penyebab Gangguan Tajam Penglihatan pada Populasi di Asia Tenggara
    Prevalensi dan Penyebab Gangguan Tajam Penglihatan pada Populasi di Asia Tenggara
  • Manfaat dan Risiko Phakic IOL
    Manfaat dan Risiko Phakic IOL

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.Anindita Farah Yuwana
Dibalas 06 Februari 2025, 00:10
Pitfall pada Koreksi Refraksi Anak dan Dewasa
Oleh: dr.Anindita Farah Yuwana
3 Balasan
Alo Dokter. Saya dokter iship puskesmas dan di puskesmas saya terdapat trial lens untuk koreksi refraksi. Saya ingin bertanya:1. Apakah langkah koreksi...
dr.Putu Rico Aditya Pangestu
Dibalas 25 Juli 2024, 08:37
Fakoemulsifikasi untuk penderita hipermetropia OS +5
Oleh: dr.Putu Rico Aditya Pangestu
2 Balasan
Izin diskusi dok, apakah fakoemulsifikasi pada penderita hipermetropia usia muda (24 tahun) pada salah satu mata saja merupakan solusi?Dimana pemeriksaannya...
Anonymous
Dibalas 18 Juli 2024, 09:24
Kekuatan Dioptri Softlens
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dok, maaf izin bertanya. Kalau pasien hendak menggunakan softlens apakah kekuatan lensanya perlu diturunkan dari kekuatan lensa kacamatanya atau tidak...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.