Edukasi dan Promosi Kesehatan Infeksi HMPV
Edukasi pada infeksi HMPV atau human metapneumovirus perlu mencakup pentingnya menjaga kebersihan tangan, etika batuk, dan menghindari kontak dengan individu yang sakit untuk mencegah penularan. Promosi kesehatan mencakup perlindungan kelompok rentan melalui upaya pencegahan infeksi, seperti menghindari kerumunan selama musim wabah.[1,2]
Edukasi Pasien
Edukasi pasien dengan infeksi HMPV perlu menekankan bahwa penyakit ini biasanya bersifat ringan pada kebanyakan kasus, serupa dengan common cold. Jelaskan bahwa terapi yang utama bersifat suportif, yakni mencakup menjaga hidrasi, istirahat cukup, dan pemantauan gejala. Pasien dan keluarga dengan risiko tinggi infeksi berat perlu diberi pemahaman tentang tanda bahaya, seperti sesak napas, penurunan saturasi oksigen, atau gejala pernapasan yang memburuk.[1,4,5,16]
Menjaga Kebersihan Personal
Jelaskan pada pasien dan keluarga mengenai langkah-langkah menjaga kebersihan personal untuk mencegah penularan:
- Lakukan cuci tangan dengan sabun dan air selama minimal 20 detik, terutama setelah menyentuh permukaan publik, menggunakan toilet, dan setelah batuk/bersin. Jika fasilitas cuci tangan tidak tersedia, gunakan hand sanitizer berbasis alkohol (70-80%).
- Hindari menyentuh wajah, terutama mata, hidung, dan mulut, dengan tangan yang belum dicuci.
- Tutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk/bersin, buang tisu ke tempat sampah yang tertutup, dan cuci tangan setelahnya.[1,4,5,16]
Perilaku Selama Sakit
Untuk mencegah penularan, edukasi pasien untuk menggunakan masker medis saat berada di tempat umum yang ramai, atau saat mengunjungi fasilitas kesehatan. Jika memungkinkan, pasien sebaiknya istirahat di rumah selama sakit (tidak berangkat ke sekolah atau tempat kerja), dan hindari kontak dekat dengan orang lain, terutama anak-anak, lansia, atau individu dengan risiko tinggi infeksi berat.[1,4,5,16]
Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Paparan lingkungan dapat menjadi mode penularan HMPV sehingga salah satu cara untuk mencegah penularan adalah disinfeksi permukaan yang sering disentuh (gagang pintu, mainan, dan lain-lain) menggunakan larutan rumah tangga atau alkohol 70%. Pengaturan ventilasi ruangan yang baik juga penting untuk memastikan sirkulasi udara berjalan optimal.[1,16]
Pasien dengan infeksi HMPV perlu diisolasi dengan baik untuk mengurangi risiko penyebaran infeksi. Menjaga jarak dengan pasien terinfeksi perlu dilakukan, terutama bagi individu berisiko tinggi seperti individu dengan penyakit paru kronis, penyakit jantung, atau kondisi imunokompromais.[1,2]
Vaksinasi
Hingga saat ini belum ada vaksin untuk mencegah penyakit infeksi HMPV. Namun, penelitian aktif sedang dilakukan untuk mengembangkan berbagai strategi vaksinasi.[1,2]