Epidemiologi Polyarthralgia
Epidemiologi polyarthralgia atau poliartralgia masih belum diketahui pasti. Polyarthralgia dilaporkan lebih sering terjadi pada wanita dan individu berusia lanjut. Mortalitas pasien polyarthralgia sangat bervariasi tergantung pada penyakit yang mendasari.
Global
Data insiden polyarthralgia sampai sekarang belum diketahui secara pasti. Berdasarkan suatu studi kohort di Inggris, sekitar 35% dari pasien dengan usia >55 tahun memiliki gejala polyarthralgia.[2,15,16]
Sebanyak 22,7% dari populasi dewasa di Amerika Serikat sudah pernah didiagnosis arthritis. Rheumatoid arthritis (RA), salah satu penyebab gejala polyarthralgia, memiliki insiden 3 kasus per 10.000 populasi dan memiliki prevalensi sebesar 1% dari seluruh populasi. Insiden polyarthralgia dilaporkan meningkat seiring usia, terutama pada usia >65 tahun.[2,15,16]
Indonesia
Data epidemiologi polyarthralgia di Indonesia masih terbatas. Studi epidemiologi dalam tingkat nasional masih diperlukan.
Mortalitas
Mortalitas pasien polyarthralgia beragam berdasarkan penyakit yang mendasarinya. Penyebab polyarthralgia seperti lupus eritematosus sistemik memiliki angka kesintasan 10 tahun sebesar 60–70%. Sementara itu, RA memiliki standardized mortality ratio (SMR) sebesar 1,54.[18,19]
Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur