Epidemiologi Mastoiditis
Data epidemiologi kasus mastoiditis sering ditemukan pada usia <2 tahun, dimana 20% kasus otitis media memiliki komplikasi mastoiditis disertai komplikasi intrakranial.[2]
Global
Mastoiditis adalah penyakit yang sering ditemukan terutama di negara berkembang. Mastoiditis lebih sering terjadi pada anak-anak, terutama usia di bawah 2 tahun, dengan rata–rata usia 12 bulan. Akan tetapi, mastoiditis juga dapat terjadi pada orang dewasa. Mastoiditis terjadi pada 4 dari 100.000 anak–anak per tahun dalam kurun waktu 5 tahun di Belanda.[2,6,9]
Sedangkan di Amerika Serikat, jumlah kasus pasien otitis media akut (OMA) dengan komplikasi mastoiditis sudah berkurang jauh semenjak era antibiotik, yakni di bawah 5 kasus dari 100.000 orang.
Pada negara–negara yang mengutamakan penggunaan antibiotik yang sesuai indikasi, mastoiditis memiliki angka kejadian yang lebih sedikit, yakni 1,2–2 kasus dari 100.000 orang per tahun.[2,6,9]
Indonesia
Data epidemiologi mastoiditis di Indonesia masih sulit untuk ditemukan. Saat ini, studi epidemiologi yang ada merupakan data yang kecil dan belum dapat mewakili populasi.[10]
Mortalitas
Mortalitas akibat mastoiditis pada era setelah ditemukannya antibiotik menurun, dari 2 per 100.000 populasi menjadi 0,01 per 100.000 populasi. Kematian biasanya disebabkan oleh komplikasi intrakranial, seperti meningitis, abses intrakranial, dan sinus trombosis lateral.[2,28]
Direvisi oleh: dr. Felicia Sutarli