Epidemiologi Epididimitis
Epidemiologi epididimitis dilaporkan kurang dari 1 kasus per 1.000 laki-laki setiap tahunnya. Epididimitis dapat terjadi pada laki-laki di segala umur, tetapi umumnya lebih sering pada umur 14–35. Penyakit ini sering berhubungan dengan penyakit menular seksual.[2,11]
Global
Lebih dari 600.000 kasus epididimitis per tahunnya ditemukan di Amerika Serikat. Insiden epididimitis di dunia sendiri dilaporkan kurang dari 1 kasus per 1000 laki-laki per tahunnya. [2,5]
Penyebab epididimitis yang paling sering ditemukan adalah Chlamydia trachomatis dan Neisseria gonorrhoeae, gabungan keduanya mencapai sekitar 50% dari seluruh kasus epididimitis.[2,11]
Indonesia
Studi mengenai epidemiologi epididimitis di Indonesia sampai sekarang masih sangat terbatas.
Mortalitas
Sampai sekarang belum terdapat studi yang melaporkan kasus kematian akibat epididimitis. Namun, epididimitis dapat berisiko menyebabkan infertilitas pria.[18]
Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini