Edukasi dan Promosi Kesehatan Fimosis
Edukasi dan promosi kesehatan pada fimosis terutama dilakukan untuk pasien maupun orangtua terkait jenis fimosis yang dialami, cara perawatannya, serta kemungkinan perbaikan gejala ke depannya.
Edukasi Pasien
Edukasi yang dapat diberikan pada pasien atau orang tua pasien dengan fimosis meliputi hal-hal sebagai berikut:
- Meyakinkan bahwa fimosis fisiologis adalah kondisi normal sesuai kelompok usia sehingga dapat mengurangi kecemasan orang tua. Konsultasi pada ahli urologi mungkin dibutuhkan jika ditemukan fimosis patologis, terdapat jaringan parut di sekitar orifisium preputium, gangguan ereksi, balanitis atau balanopostitis berulang (>3 episode), infeksi saluran kemih berulang dan kesulitan berkemih
- Dilarang melakukan tarikan preputium secara paksa sebab dapat menimbulkan jaringan parut dan masalah di kemudian hari. Peregangan (simple stretching) boleh dilakukan dan terbukti efektif membantu resolusi komplit pada fimosis fisiologis. Setelah 3 bulan stretching pada preputium, sekitar 76% pasien mengalami resolusi
- Jika preputium sudah dapat ditarik, anak harus diajarkan untuk membersihkan bagian tersebut ketika mandi dengan cara membasuh dengan air hangat, kemudian keringkan dengan handuk. Hindari menggunakan sabun yang mengandung bahan iritatif. Pastikan untuk mengembalikan preputium pada posisi semula
- Tidak dianjurkan untuk mengoleskan antiseptik atau lotion pada penis atau preputium kecuali dengan resep dokter
- Pastikan untuk mengganti popok jika telah basah atau kotor
- Jika preputium tidak dapat diretraksi kembali atau terperangkap di belakang glans (parafimosis), segera ke dokter[2,5,18]
Upaya Pengendalian Penyakit
Upaya pengendalian penyakit terutama dilakukan agar kondisi fimosis fisiologis tidak berubah menjadi patologis dengan menghindari upaya penarikan paksa preputium yang dapat membentuk jaringan sikatrik.[2,5,18]
Direvisi oleh: dr. Dizi Bellari Putri