Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Patofisiologi Gangguan Ejakulasi general_alomedika 2023-03-01T10:42:36+07:00 2023-03-01T10:42:36+07:00
Gangguan Ejakulasi
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Gangguan Ejakulasi

Oleh :
dr. Rifan Eka Putra Nasution
Share To Social Media:

Patofisiologi gangguan ejakulasi memiliki spektrum yang luas, terkait dengan kondisi yang menyebabkannya. Gangguan fase ejakulasi normal yang terdiri dari fase emisi dan ekspulsi terkait erat dengan proses patofisiologi gangguan ejakulasi. Demikian pula dengan gangguan neurotransmiter yang terlibat dalam proses fisiologi ejakulasi, seperti serotonin, asetilkolin, norepinefrin, dan dopamin juga berperan dalam proses patofisiologi gangguan ini.[5,6]

Ejakulasi Normal

Ejakulasi merupakan kejadian fisiologis jangka pendek yang terdiri dari 2 fase, yaitu  fase emisi dan fase ekspulsi, kemudian diikuti oleh periode refrakter. Kejadian fisiologis ini dimodulasi oleh sistem saraf otonom.[7]

Referensi

5. Warli SM. Gangguan Ejakulasi. In: Duarsa GWK, Soebadi DM, Taher A, Purnomo BB, Rasyid N, Noegroho BS, et al., editor. Pandu. Penanganan Infertil. Pria Guidelines Male Infertil., Jakarta: Ikatan Ahli Urologi Indonesia; 2015, hal. 61–5.
6. Revenig L, Leung A, Hsiao W. Ejaculatory physiology and pathophysiology: assessment and treatment in male infertility. Transl Androl Urol 2014;3:41–9. doi:10.3978/j.issn.2223-4683.2014.02.02.
7. Barrett KE, Barman SM, Brooks HL, Yuan JX-J. Function of the Male Reproductive System. Ganong’s Rev. Med. Physiol. 26e, New York, NY: McGraw-Hill Education; 2019.
8. Clement P, Giuliano F. Physiology and pharmacology of ejaculation. Basic Clin Pharmacol Toxicol 2016;119:18–25.
9. Buvat J. Pathophysiology of premature ejaculation. J Sex Med 2011;8:316–27.
10. Molina PE. Male Reproductive System. Endocr. Physiol. 5e, New York, NY: McGraw-Hill Education; 2018.
11. Chen J. The pathophysiology of delayed ejaculation. Transl Androl Urol 2016;5:549–62. doi:10.21037/tau.2016.05.03.
12. Abdel-Hamid IA, Elsaied MA, Mostafa T. The drug treatment of delayed ejaculation. Transl Androl Urol 2016;5:576–91. doi:10.21037/tau.2016.05.05.
13. Abdel-Hamid IA, Ali OI. Delayed Ejaculation: Pathophysiology, Diagnosis, and Treatment. World J Mens Health 2018;36:22–40. doi:10.5534/wjmh.17051.
14. Parnham A, Serefoglu EC. Retrograde ejaculation, painful ejaculation and hematospermia. Transl Androl Urol 2016;5:592.

(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)

Masuk atau Daftar

Masuk dengan Nomor Ponsel

atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Pendahuluan Gangguan Ejakulasi
Etiologi Gangguan Ejakulasi
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 26 Februari 2023, 09:31
Terapi obat SSRI untuk pasien ejakulasi dini
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, saya kedatangan pasien usia 26 th, baru saja menikah mengeluh dengan hubungan seksualnya dengan waktu penetrasi yang sangat singkat dan tidak...
Anonymous
Dibalas 22 Juni 2021, 08:42
Mengatasi pasien yang ingin mengatasi ejakulasi dini dengan obat-obatan
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, izin bertanyaBeberapa kali saya mendapatkan pertanyaan dari user mengenai cara memperbesar Mr.P dan mengatasi ejakulasi dini. Dan user meminta...
dr. Retma Rosela Nurkayanty
Dibuat 08 Juni 2021, 10:57
Kapan diperlukannya terapi pada pasien dengan ejakulasi dini - Urologi Ask the Expert
Oleh: dr. Retma Rosela Nurkayanty
0 Balasan
Alo, dr. Besut Daryanto, Sp.B, Sp.U(K), izin bertanya dokterUntuk pasien masih muda seperti masih dibawah 30 tahun yang mengalami ejakulasi dini. Kapan perlu...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.