Edukasi pasien terkait dengan pemeriksaan visus kepada pasien adalah menginformasikan hasil ketajaman penglihatan dan rencana terapi serta diperlukan atau tidaknya rujukan ke dokter spesialis mata. Pasien harus diinformasikan mengenai pentingnya menggunakan kacamata, untuk mengurangi progresi penyakit dan mencapai ketajaman visus yang optimal. Lensa undercorrected tidak direkomendasikan untuk digunakan.[7,16]

Edukasi selanjutnya akan diberikan kepada pasien dengan gangguan fungsi penglihatan dimana kejadian tersebut bisa disebabkan karena gangguan dari bagian refraksi yang secara umum akan membaik dengan penggunaan lensa yang sesuai untuk mencapai ketajaman penglihatan yang optimal.

Pada pasien dengan gangguan selain gangguan refraksi, edukasi perlu diberikan mengenai pemeriksaan lanjutan yang perlu dilakukan untuk menentukan gangguan yang dialami pasien.[7]