Pedoman klinis pemasangan nasal kanul adalah sebagai berikut:

• Oksigen harus diperlakukan seperti obat, dengan indikasi dan dosis yang tepat. Jangan berikan terapi oksigen dengan nasal kanul atau terapi lainnya tanpa adanya hipoksia
• Terapi oksigen hanya merupakan salah satu bentuk tata laksana pasien dengan hipoksia. Penyebab hipoksia juga perlu segera dicari dan diterapi
• Pemilihan ukuran nasal kanul yang tepat akan mendukung keberhasilan terapi. Pilihan jenis terapi oksigen dan dosis disesuaikan dengan keadaan klinis pasien
• Pemasangan nasal kanul dilakukan secara lembut dan diposisikan secara benar agar pasien merasa nyaman
• Pemantauan saturasi oksigen setelah pemasangan nasal kanul juga perlu dilakukan agar dapat dinilai keberhasilan terapi oksigen[1,2,4]